Bang Gavin?

2.8K 214 4
                                    

Gavin berjalan menuruni tangga dan langsung menuju ke meja makan disana sudah ada Galen dan Galih yang sedang menyantap makanan mereka

"Gio mana bang?"tanya Gavin

"Gio pergi duluan katanya ada pertemuan sama guru bimbingan"jawab Galih

Gavin sedikit kecewa ia merasa Giovan benar-benar menjauh darinya

"Mama sama papa udah berangkat?"

"Udah. Sarapan gih nanti telat"

"Gavin sarapan di sekolah aja deh. Gavin berangkat dulu ya dahhh"

"Gavin tunggu"panggil Galen "Kalau kalian belum juga baikan sampe nanti malam. Abang akan bilang ke papa sama mama. Biar mereka yang turun tangan"

"Iya bang"jawab Gavin

*

Giovan benar-benar dalam mood yang tidak baik. Sejak tadi ia tidak bisa fokus dalam pelajaran sampai jam istirahat tiba. Ia memilih untuk tidak pergi ke kantin bersama Haikal dan Leon padahal ia belum makan sama sekali

"Lo makan dulu gih"Leon dan Haikal datang membawa sebungkus makanan dan sebotol air mineral

"Gue gak laper Yon"

"Kalau Lo gak makan nanti Lo sakit"

"Iya Lo makan dulu. Itu makanan dari bang Gavin katanya Lo tadi gak sarapan" ucap Haikal

"Bodoh" Leon menginjak kaki Haikal

"Aduhhh"rengek Haikal sambil memegang kakinya

"Kata bang Gavin jangan di bilang"

"Ya maaf Gue Lupa Yon"

"Oo jadi ini makanan dari bang Gavin?"

"Iya tadi bang Gavin nitip. Dia gak mau Lo sakit"jawab Leon

"Yaudah" Giovan membuka makanan yang di bungkus sterofoam itu dan memakannya

Haikal dan Leon mengembangkan senyumnya. Sedangkan Gavin yang memperhatikan dari jendela ikut tersenyum. Kekhawatiran sedikit berkurang.

*

Sepulang sekolah Gavin berencana mengajak Giovan untuk makan bersama. Namun rencananya langsung gagal kerena Giovan sudah pergi ke tempat lesnya dan ia juga lupa kalau hari ini ia harus latihan basket.

Gavin pulang cukup malam karna setelah latihan basket ia harus berkumpul dulu dengan para pengurus ekskul basket. Gavin menyetir mobilnya menyusuri jalan yang cukup sepi. Dan tiba-tiba beberapa motor menghadangnya membuatnya harus menghentikan mobilnya.

"Woi turun Lo"teriak laki-laki berbaju serba hitam itu dari luar mobil

Gavin membuka pintu mobilnya "Ada apa yah?"

Satu pukulan mengenai pelipisnya

"Lo yang udah mukulin bagas sama Akmal kan" orang di depan Gavin ini adalah Diego ketua dari geng motor bagas dan Akmal.

"Anggota Lo itu udah mukul adek Gue. Jadi dia harus dapat balasan"jawab Gavin 

"Kalau adek Lo gak godain pacarnya Bagas. Bagas juga gak bakal marah sama adek Lo"

"Adek gue gak pernah godain pacarnya bagas. Cuma ceweknya aja yang udah gak betah sama bagas"

"Gak usah banyak bacot Lo"

Sekali lagi Diego melayangkan pukulan namun dapat dihindari oleh Gavin. Gavin membalas membuat Diego kehilangan keseimbangan dan terjatuh. Saat akan nenghajar Diego temannya Diego berhasil menghalainya. Dan memukul bagian perut Gavin yang juga membuatnya kehilangan keseimbangan dan terduduk di tanah.

NARENDRA BROTHERS (Revisi)Where stories live. Discover now