MY HUSBAND IS MY ENEMY 2 [ on-going ]

36

Hai, guys!
Apa kabaaar?

Jangan lupa vote & comment!

Happy reading!

Sabtu, 09.04 wib.
      Rania melangkahkan kakinya menuju kelas Aldo, mencari sang suami untuk mengajaknya ke kantin bersama. Seperti biasa.

Saat berada didepan kelas Aldo, Rania tak menemukan sosok tersebut disana. Ia mengerutkan dahinya, "Aldo kemana sih?"

Rania beralih melangkahkan kakinya mulai meninggalkan kelas Aldo.

Tiba-tiba, Bella menepuk pundak Rania dari belakang. "Rania," panggil Bella.

Rania menghentikan langkahnya, ia berbalik badan menghadap Bella. "Kenapa?"

"Lo nyari Aldo?"

Rania menganggukan kepalanya, "lo tau ga Aldo dimana?"

"Kata Dion, Aldo di uks."

Rania menaikkan kedua alisnya, cukup terkejut dengan ucapan Bella. "Uks?"

Bella menganggukan kepalanya, "katanya tadi dikelas Aldo badannya panas."

Rania mulai panik, ia lalu melangkahkan kakinya menuju uks dengan cepat. "Gue duluan, Bel."

Uks

Rania memasuki ruang uks, memeriksa beberapa ruangan disana.

"Rania? nyari siapa?" tanya salah satu anak PMR.

"Aldo mana?" tanya Rania to the point.

"Aldo disana," balas anak PMR tersebut sembari menunjuk satu kamar yang berada disana.

"Okey, makasih." Rania bergegas menuju kamar yang tertutup rapat oleh tirai.

Setelah membuka tirainya, Rania melihat Aldo yang sedang berbaring dengan satu lengan yang menutupi wajahnya.

Rania masuk, tangannya segera menarik lengan yang menutupi wajah Aldo. Rania meletakkan telapak tangannya didahi Aldo, membuat Aldo mengerutkan dahinya.

"Sh.." gumam Rania saat merasakan panas didahi Aldo.

"Kok lo disini?" tanya Aldo keheranan.

Bukannya menjawab pertanyaan Aldo, Rania justru bertanya balik. "Kenapa ga bilang kalo lagi sakit?"

"Gue kecapean doang," bantah Aldo.

Rania menatap Aldo dengan tajam. "Kalo gitu jangan ke sekolah dulu, izin kek."

Aldo menutup rapat-rapat bibirnya, kemudian ia mencari pembahasan lain. "Lo ga ke kantin?"

Rania menggelengkan kepalanya, ia beralih duduk dikursi yang berada didekat ranjang uks.

"Kan lo belum makan," lanjut Aldo. Ia kemudian berbaring ke samping, tepat menghadap Rania.

"Emang lo udah makan?" tanya Rania.

"Udah, tadi ada yang beliin bubur."