➳ Hukuman. | 4

1.9K 574 184
                                    

— I was listening to the ocean.
I saw a face in the sand.
But when I picked it up.
Then it vanished away from my
hands, down. —

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

.

.

.

Kobaran api menyala-nyala di balik punggung Lalysa... Targaryen yang terkesan menantang sang Raja penguasa kursi tahta.

Kita tau terkadang Api membuat kerugian pada manusia, dan dalam situasi ini pula, terbukti bahwa kobaran api yang menyala setelah Lalysa menduduki Megan Throne, membuat gadis itu celaka. Bahaya kini mengintai nya dari segala arah.

Satu teriakan panjang dari Raja Austin membuat nafas Lalysa tercekat. Ia tak tau jika pamannya akan semarah ini sekarang. Pertama kali dalam seumur hidupnya, sang gadis Targaryen menyaksikan tatapan pembunuh itu melayang ke arahnya.

"MENYINGKIR DARI SANA!!!"

Lalysa entah mengapa tetap duduk di kursi itu, seolah ada sesuatu yang menahan nya. Demi Dewa! nyali Lalysa menciut mendengar teriakan Paman nya. Dan seluruh pasukan Alpha kini masuk ke bangunan itu, termasuk Tyrion yang menatapnya dengan tatapan tajam... Namun kenapa Lalysa tak juga menyingkir dari kursi itu? Ini benar-benar celaka.

"Lalysa...." Bahkan Kanza Ibu nya menutup mulutnya karena terkejut menatap anaknya yang begitu berani duduk di kursi legendaris itu, dengan konfirmasi alam akan petunjuk kebenaran yang nyata di depan mata. Kursi itu jelas milik Lalysa, namun posisi nya tak harus di jelaskan sebegitu rupa... Karena Lalysa masih gadis berusia 15 tahun yang belum sepenuhnya mengerti akan sebuah fakta.
Maka sungguh benar, bahwa ia sekarang celaka.

Seluruh anggota kerajaan berdiri di sana, menyaksikan kesalahan besar yang telah Lalysa perbuat. Bahkan Sehun, Pangeran Mahkota Gravhara menyaksikan itu semua.

"ALPHAAAA!"

Sekali lagi Raja Austin berteriak... Kali ini pasukan Alpha maju untuk menyeret Lalysa untuk bangun dari kursi besar itu. Lalysa masih termangu di sana, masih dalam perasaan terkejut, dan masih mempertanyakan banyak hal... Salah satunya, 'kenapa Megan Throne mengeluarkan api saat ia menduduki nya?'
Jelas Lysa tidak bodoh... Ia telah tau, kursi itu miliknya. Dan selintas, ucapan Tyrion padanya terngiang di kepala.

"Jika kau memintaku untuk menyerahkan sebuah kunci untuk membuka seluruh rahasia yang telah tersimpan rapi... Maka aku tak akan pernah memberikan nya padamu. Karena aku takut kehilangan mu."

[1] Mother Of Dragons ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang