5. Bibi embanku yang cantik

168 35 2
                                    

Disclaimer :

Beberapa lagu, Image/ Screenshot, Picture, yang terdapat di dalam cerita fiksi ini di ambil dari banyak sumber

dan penulis menambahkannya dalam cerita fiksi ini semata mata sebagai sarana agar pembaca dapat ikut melihat imajinasi penulis

Hak Cipta sepenuhnya milik pemilik aslinya, tanpa bermaksud merugikan pihak manapun.

.
.
.
.
.
.
.

Happy reading

💜💜💜

Mmmnnn ...

Bibi emban ku yang baru namanya bibi Laras

dia lebih cantik dari ibu kedua ku, lebih baik dan lebih pintar juga,

aku suka bibi Laras karena dia harum, seperti jeruk, tidak seperti nini Esuk yang bau bumbu masakan, tangannya juga halus, kalau nini Esuk tangannya keras dan kasar,

supaya bi Laras tidak pergi atau di hukum oleh ayahanda dan ibunda aku harus menurut padanya,

Aku harus rajin belajar membaca kitab, juga belajar kanuragan,

bibi Laras sangaaat hebat ...

dia mengajarkan aku menyelam di kolam seperti ikan, katanya itu membuatku cepat tinggi dan besar,

awalnya aku sangat takut kalau tenggelam, tapi bibi menolongku dan mengajariku, kata bibi dengan ilmu kanuragan yang aku miliki aku akan cepat bisa,

aku jadi senang ...

bibi selalu terlihat cantik, rambutnya panjang dan harum, katanya bibi akan pusing kalau rambutnya yang masih basah tapi sudah di ikat,

Itu alasan dia mengurai rambut indahnya sore ini ...

.

Bi Laras juga pintar memasak, dia sering membuatkan aku makanan, dan gula gula dari jeruk, dia menyebutnya ... mmm per ... peerrr ... entahlah, aku lupa ...

rasanya sangat enak, ada rasa manis dan rasa kecutnya, tapi aku harus berkumur dengan air garam atau mengunyah daun alang alang jika sudah memakannya, apalagi dia hanya memberiku satu butir setiap hari,

aku menyukai gula gula dan juga bibi ...

.

.

Sayangnya hari ini aku tidak bisa bersama bibi, aku pergi ke Istana Uwak Galih, adik bayi baru lahir kata ibunda ... mmn namanya dinda Kinasih, anaknya uwak Galih dan wajahnya mirip dengan bibi,

dia sih hanya tidur waktu aku dan ibunda datang, tapi begitu membuka mata ... aku suka dinda ... matanya bulat seperti bibi, pipinya bulat seperti pipinya bibi, bibirnya juga maju maju seperti bibi kalau aku sedang nakal,

nanti kalau ayahanda pulang aku akan minta adik yang seperti dinda Kinasih ...

.

.

.

.

.

Raden Turangga Wesi ...

Aku menyukai anak itu, bukan hanya bualan, aku ingat pekerjaanku ... begitu banyak anak anak yang tidak seberuntung dia di masa depan, tapi aku yakin menjadi dia juga tidak mudah,

Travel To 1279 SakaWhere stories live. Discover now