19. Kembali ke kotaraja

104 31 1
                                    

Disclaimer :

Beberapa lagu, Image/ Screenshot, Picture, yang terdapat di dalam cerita fiksi ini di ambil dari banyak sumber

dan penulis menambahkannya dalam cerita fiksi ini semata mata sebagai sarana agar pembaca dapat ikut melihat imajinasi penulis

Hak Cipta sepenuhnya milik pemilik aslinya, tanpa bermaksud merugikan pihak manapun.

.
.
.
.
.
.
.

Happy reading

💜💜💜

Aku benar benar terkejut ketika kembali dari barak prajurit, dan melihat beberapa barang yang biasanya di beli oleh Ratri,

beberapa gulung kain sutra dan beberapa kotak perhiasan yang kesemuanya adalah milik Larasati,

.

Sekali lagi ... dia memang bukan wanita biasa, prajurit ma'at yang memberi laporan padaku bahwa ada dua orang asing yang dengan sukarela memberikan barang barang mewah itu padanya, bahkan makan bersama mereka, dan dia juga bisa dengan mudah makan dengan dua bambu  kecil yang di gunakan untuk mencapit makanan,

.

lalu selintas kalimat nyai Uket kembali terngiang di telingaku ...

dia bukan dari tempat ini, dia bisa datang dan pergi kapan saja.

.

Karena itulah aku memanggilnya untuk bertemu dengan kakang Mahesa sebelum kembali,

hasil dari pertemuan itu seperti yang aku perkirakan sebelumnya,

Kakang Mahesa sangat yakin kemungkinan besar Larasati berasal dari negri seberang lautan, fisiknya yang mencolok, di samping itu kakang Mahesa juga mengatakan bahwa wanita itu sangat pintar, aku harus berhati hati karena kepintarannya bisa saja menjerumuskan ku ...

haruskah aku jujur jika aku sudah terjerumus dalam racun cinta yang ditebarnya dalam perjalanan ke sungai Sarayu selama belasan hari.

dan karena itu juga aku sudah menetapkan keputusanku untuk menuruti keinginannya ...

.

"Aku akan mengabulkan permintaanmu Larasati ..."

.

"Maaf Gusti ... permintaan yang mana ya ?" tanyanya bingung, aah ya ... aku ingat dia sedang kerasukan kemaren,

.

"Permintaan bahwa kau ingin naik kasta ..."

.

"Oooh ituuu ... mmm iya ... bisa kah ?"

.

"Bisa, dengan satu syarat ..."

.

"Menikah denganku ...!"

.

Travel To 1279 SakaWhere stories live. Discover now