Trivia

302 24 9
                                    

Sejarah Singkat dan Peta Geografi

  Dunia ini tercipta dalam semesta yang bernama Universe Marble

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

  Dunia ini tercipta dalam semesta yang bernama Universe Marble. Peradaban mulai dicatat 300 tahun SKE (Sebelum Kalender Emas). Kalender Emas sendiri mulai dipakai setelah kedua makhluk ciptaan para Dewa yakni Manusia dan bangsa Vrag menandatangani petisi damai sebagai lambang perdamaian mereka. Yaitu menaruh pusaka suci berupa cawan di perbatasan pusat yang disebut Batas Lima.
  Seperti yang dapat kalian lihat, Kekaisaran Manusia dan bangsa Vrag hanya dipisahkan oleh garis khatulistiwa. Benua mereka pun hanya dibagi menjadi dua, yaitu; Benua Terang dan Benua Gelap. Sementara Batas Lima sendiri tidak masuk ke dalam benua manapun.
  Kekaisaran Manusia dipimpin oleh seorang Empress Yekaterina III (Catherine the Magnificent) dan penasihatnya Pontifex Maximus Alicia (Alice the Archangel) dari Kerajaan Suci Araata. Meski negeri mereka tidak seluas Kerajaan Roxannia, Araata di nilai memiliki nilai-nilai keagamaan yang tinggi. Sebab melalui catatan, peradaban manusia dimulai di atas tanah itu. Itulah mengapa negeri mereka disebut tanah suci. Kemudian, di sekelilingnya terdapat delapan kerajaan yang bergabung kedalam Kekaisaran Manusia, yaitu; Kerajaan Roxannia, Kerajaan Val Soleil, Kerajaan Astrum, Kerajaan Tarquella, Kerajaan Diomeda, Kerajaan Alvae, Kerajaan Asmodeus dan Kerajaan Oratoria.
Di sisi lain, bangsa Vrag juga terbagi menjadi sembilan negeri, yakni; Negeri Ba'al, Negeri Hurj, Negeri Silial, Negeri Rü, Negeri Pæl, Negeri Fól, Negeri Torh, Negeri Dis dan Negeri Ula. Mereka tidak memiliki tanah suci dan juga negeri mereka tidak bersatu. Dengan kata lain, bangsa mereka tercerai-berai, tidak dipimpin oleh satu penguasa.

Kepercayaan Setempat

  Di dunia ini, semua makhluk ciptaan para Dewa menganut monoteismeーagama tunggal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

  Di dunia ini, semua makhluk ciptaan para Dewa menganut monoteismeーagama tunggal.
Dewa mereka dibagi menjadi tiga, yaitu:
-Dé Autör : Dewa tertinggi. Pencipta alam semesta dan seluruh isinya. Penyulam takdir. Pemegang nasib. Sang pemain kelereng. Dzat Yang Maha Esa. Tidak beranak maupun diperanakkan. Simbol yang melekat padaNya adalah Mahkota Suci Agung.
-Sòls : Dewa manifestasi matahari. Pemantau kehidupan. Penjaga siang sekaligus wadah bagi para pemujanya, yakni para penghuni Benua TerangーKekaisaran Manusia. Dzat yang mana diciptakan oleh Dé Autör (bukan anak). Simbol yang melekat padaNya adalah Cawan Suci.
-Lunê : Dewa manifestasi bulan. Pemantau kematian. Penjaga malam sekaligus wadah bagi para pemujanya, yakni para penghuni Benua Gelapーbangsa Vrag. Dzat yang mana diciptakan oleh Dé Autör (bukan anak). Simbol yang melekat padaNya adalah Pedang Suci.
Sebagai catatan, Mereka bertiga bukanlah laki-laki atau perempuan. Meski begitu para Messiah mengaku ketiga Dewa lebih sering memakai visual yang feminim. Tapi bukti tersebut tidak cukup kuat sehingga para pengikutNya tetap memanggilNya Dewa, bukan Dewi. Penyebutan maskulin dipakai untuk menandakan bahwa Mereka Maha Perkasa.

Duchess Past Is An OtakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang