~ 09 TRAGEDI ~

2.3K 167 2
                                    

Kau yang datang dengan beribu alasan sedang aku bertahan tanpa alasan

_______________

________

_____

Happy reading
Tandai typo:)

Flashback on

Bruumm.. Bruumm

Sekumpulan pemotor dengan ugal-ugalannya berhamburan memenuhi jalan raya hingga membuat pengendara lain sesekali kehilangan keseimbangannya dalam berkendara tak terkecuali mobil sedan yang ditumpamgi satu keluarga didalamnya

Beberapa kali sang pengemudi membanting setirnya menghindari kumpulan pemotor tersebut yang melaju kencang dari arah berlawanan

"PAPA AWASSS"

Ckkiiiitttttt....

Lampu sorot milik salah satu motor menyilaukan pandangan sang pengemudi refleks membuatnya kembali membanting stirnya namun kemalangan belum selesai kala kendali mobil tersebut justru mengarah pada sebuah moge lain yang melaju kencang hingga kecelakaan pun tak terelakkan

Bruukhh... Brakhhh... Ciiittt

Mobil sedan tersebut menyenggol moge tersebut hingga pengendaranya terpental keaspal kemudian ia menabrak pembatas jalan hingga mobil tersebut berguling-guling yang membuat bentuk body mobilnya hancur berkeping-keping diaspal

Dengan wajah yang tak bisa dikenali lagi diakibatkan darah yang menutupi sebagian parasnya. Anak dari keluarga yang mempunyai mobil tersebut menatap samar samar ayah dan ibunya yang berakhir sama seperti dirinya

"M..mamah.. P..apah.." Panggilnya lirih sebelum menutup matanya

Flasback off

Kiara menutup rapat telinganya kala memori memori tentang kejadian yang dialaminya bersama orang tuanya dulu kini menggiang ngiang ditelinganya membuat dengungan melengking dikepalanya

Mata Kiara yang menatap Xander melaju kencang didepan sana perlahan menggelap dan kabur

"H...hentiin...plisss" mohonnya tersiksa, sebelum akhirnya terjatuh tak sadarkan diri

"Kiara?!!"

Kenzo dengan sigap mengangkat tubuh mungil gadis itu kedalam gendongannya

"Kiara kenapa?" Panik temannya sesekali mengipas-ngipasinya menggunakan tangan

"Kayaknya gue ganteng banget deh" monolog Diego membuat yang lainnya cengo

"Hah?"

"Sampai-sampai Kiara pingsan gini" herannya namun bangga

Pletak

"Nggak usah ngaco lo yah orang lagi serius" dumel edgar

"Aduhh iye maap"

"Terus nih gimana?" Kenzo meminta pendapat pada yang lain

"Bawa ke markas aja bang kasian Ara"usul varo disetujui yang lain

Xander (End) Where stories live. Discover now