Belajarlah memiliki sebelum kehilangan yang menjelaskan
_______________
______
__
Happy reading
Tandai typoKiara menghentak hentakkan kakinya sebal karena dirinya terus saja dijadikan bahan ejekan oleh Xander tidak waktu di uks, di kelas, bahkan sampai pulang sekolah. Untung saja sekarang Xander dkk sudah pulang katanya ada urusan mendadak hingga tak sempat mengantarnya pulang, baguslah berarti ia bisa pulang tenang hari ini
Duuugghh
"Aduh shh"
Kiara refleks menoleh kearah suara tersebut tepatnya di dalam ruangan uks. Masih ada orang di dalam?
Kiara masuk dan mendapati Varo berada di bawah salah satu brankar yang ada disana mengusap bagian kepala belakangnya sesekali meringis Kiara berspekulasi bahwa pemuda itu baru saja terbentur
"Varo ngapain ngumpet di situ?"
Varo berbalik ikut berdiri ia memberikan sejenak senyuman khasnya yang terlihat seperti nyengir lugu namun terlihat lucu
"Varo nyari ini" Varo menunjukkan minyak telon baby yang baru saja ia dapatkan dari kolong brankar. Lah kok bisa disitu?
"Biasanya ketinggalan disini untung ketemu"
Kiara mengangguk patah seperti ada kejanggalan dari ucapan Varo barusan?
"Ara nggak pulang?"
"Ini baru mau pulang kok"
"Yaudah barengan aja Varo anter" tanpa persetujuan Varo langsung menarik tangan Kiara keluar
"Nggak boleh nolak. " Kiara terkekeh kecil mendengar ucapan Varo yang berlagak seperti memaksa namun bukannya serem malah terlihat menggemaskan
"Siapa yang ngajarin kek gitu?"
"Biar keliatan badboy kata bang Xander" polosnya
Badboy? Yainlah biar fast
"Mau kemana lo berdua?
Seorang gadis tiba tiba saja menghadang jalan mereka berdua dengan bersedekap dada tak lepas memandang tangan mereka berdua yang saling bergandengan. Siapa lagi kalau bukan Mia?
"Lepas! " titahnya dingin menatap Kiara
"Varo yang pegang?" Ia tidak mengerti padahal dia yang memegang Kiara kenapa malah Kiara yang disuruh lepas? Dasar Varo
Mia tak mempedulikan ucapan Varo matanya tetap lekat menatap Kiara yang terlihat biasa biasa saja tak terbebani
"Nggak usah belagu lo lepas gue bilang!" bentaknya
"Apa sih? Kita cuman mau pergi makan eskrim yah nggak Varo" alibinya sengaja membuat Mia semakin panas
Dan untungnya Varo lagi bisa diajak kompromi pemuda polos itu mengangguk beberapa kali walau tak paham sepenuhnya pada ucapan Kiara
"Cih cowok matre" remeh Mia
Tangan yang menggenggam nya terasa mengerat membuat Kiara sedikit mendongak menatap raut wajah Varo yang sedikit dingin dari biasanya
"Kalau iyya, kenapa?"
Mia tersentak mendengar intonasi yang tiba-tiba berubah itu. Ini kali pertama ia melihat Varo yang polos itu berubah dingin seperti itu. Wow apakah geng Rovier berhasil mendidik bayi itu?
KAMU SEDANG MEMBACA
Xander (End)
Teen Fiction(Budayakan follow sebelum membaca okeee💖💖) Dunia ini di penuhi ujian dan kau termasuk salah satu dari soalnya " NGGAKK!! " " Cuman terima doang apa susahnya sih? " " Lah? Kok kamu yang ngegas? " " Makanya terima! " " Harus berapa kali aku bilang...