60. Bab 1; Boyfriend

1.5K 228 8
                                    

Setelah kejadian itu semuanya berubah. Hubungan Wina dan Mama berubah, begitu pula hubungannya dengan Siska. Saat ini mereka sekeluarga boleh makan di satu meja yang sama, tapi suasana di sana bahkan lebih dingin daripada kutub utara.

Sebenarnya Wina bisa saja langsung berangkat sekolah tanpa harus makan bersama. Toh, saat ini ia bukan lagi Wina si anak baik-baik yang akan selalu menuruti peraturan yang ada. Dan Mama juga sudah berhenti peduli sejak lama. Tetapi Wina tak pernah bisa menolak ajakan Mas Jodi—kakak tirinya untuk sarapan bersama.

Apalagi Kakak tirinya itu selalu masak makanan kesukaannya. Setiap pagi Mas Jodi akan membangunkannya sebelum alarmnya menyala, lalu mengajaknya masak bersama. Kadang cuma masak nasi goreng ala-ala, atau telur dadar sosis, tapi kegiatan yang awalnya dibenci Wina setengah mati ini, malah jadi kebiasaan baru yang membuatnya semangat menjalani hari.

Sejak kejadian itu, hubungan Wina dan Siska memang jadi renggang, tapi dapur membuat mereka menjadi dekat. Walau obrolan mereka hanya hal receh soal masak apa besok. Atau tolong ambilkan garam dan jangan sampai tertukar dengan gula.

Jadi, setiap pagi mereka bertiga akan masak bersama dan memasak makanan favorit semua orang.

Mas Jodi membuat rumah yang lebih mirip kutub ini betulan seperti rumah. Hangat, penuh tawa, dan tempat berlindung yang tepat.

Setelah sarapan, Wina pun segera berangkat sekolah karena Kak Ben—pacarnya sudah menjemputnya di luar. Wina pernah menjadi si playgirl yang gonta-ganti pacar seminggu sekali. Si kapten basket, si juara taekwondo, si kutu buku, si bad boy kelas sebelah, si juara olimpiade semuanya pernah jadi pacarnya.

Tetapi enam bulan terakhir Wina memutuskan untuk menjadi pacar seorang Benjamin Utomo. Masih ingat Kak Ben, kan? Si bocah super pendiam yang lebih memilih baca buku daripada main mejikuhibiniu? Iya, ia adalah Kak Ben yang itu.

Oh, tolong jangan bayangkan kisah cinta romantis seperti di novel remaja, karena hubungan mereka adalah hubungan super profesional dengan untung-rugi yang dihitung seimbang.

Mereka saling memanfaatkan.

Tidak akan pernah ada perasaan yang terlibat, karena Benjamin Utomo adalah manusia sialan yang tidak punya perasaan. Siapa pun yang nanti akhirnya menjadi pacar ‘betulan’ seorang Benjamin pasti ialah pengkhianat negara di kehidupan sebelumnya.

Ya, Benjamin memang pacar yang seburuk itu, tapi ia adalah partner yang bisa diandalkan.

“Halo, Bryan, good morning babe!” sapa Wina seraya duduk di samping Benjamin di kursi belakang.

Bryan memutar bola matanya malas, lalu segera melajukan mobilnya ke arah sekolah. “Sorry, tapi gue nggak mau bales good morning-nya pacar Koko sendiri.”

Koreksi, B, pacar Koko lo adalah buku hukum yang saat ini lagi dia kekepin. Gue mah apa atuh, cuma cewek yang kebetulan nama belakangnya ‘Soebardjo’ makanya bisa dijadiin pacar biar dia berhenti dijodohin sama Bapak lo. Coba kalo nama belakang gue cuma Soetarti atau Soeketi pasti nggak bakalan dilirik sama sekali.”

“Dan for your information, Win, sebelum ngajakin lo pacaran, Ko Ben ngajak Siska pacaran duluan tapi ditolak. So, pilihan terakhirnya emang cuma lo.”

“Oh, B, tolong bilangin double fuck you buat Koko lo yang sialannya adalah pacar gue itu.”

“Gue denger, Win,” sahut Benjamin masih fokus membaca buku hukum di kursi sebelah.

“Ya, gue juga nggak ngira lo budek, Kak. Gue cuma nggak mau ganggu acara kencan panas lo sama pacar kesayangan lo itu,” ujar Wina seraya melirik bosan buku hukum yang ada dipangkuan Benjamin. “By the way, nanti malem gue bisa. Lo jemput aja gue di rumah. Dan thanks karena udah ngasih info kalo hari ini Valencia nggak masuk sekolah,” lanjut gadis itu seraya mengangkat salah satu sudut bibirnya.

Lalu Wina segera turun dari mobil dan menghampiri Sila—sahabatnya yang sudah menunggunya di tempat rahasia mereka.

Senyuman lebar bertengger di bibirnya, ah hari ini akan jadi hari yang sangat menyenangkan!

Ya, beginilah hubungan Wina dan Benjamin. Mereka punya hubungan ‘profesional’ dengan misi khusus super mulia, yaitu ... membuat Melani Soebardjo dan Wisnu Utomo sakit kepala.

***

Nahhhhh, ini nih masa lalunya Wina mulai dikupas satu-satu. Ketemu Sila, Mbak Hanum, Zuto, Ardhito di sini. Bakal panjang karenaaaaaaaaaa emang hidup dia ribet. Udah bosen belummmmm?

Spoiler chapter depan;
1. Bab 2; Bestfriend
2. Benyamin sama Bryan adalah saudara tirinya Debby. Inget Debby ga? Nanti mereka ada ceritanya, ya. Keluarga Utomo itu ribetnya minta ampun 🤣
Sa,
xoxo.

Hi, Mate! (Completed)Where stories live. Discover now