DANGEROUS HUSBAND ✅ [SELESAI]

Chapter 53

Beberapa minggu kemudian, kondisi Zain sudah baikan, setelah oprasi dan perawatan yang panjang, akhirnya Zain terbebas dari masa kritis, masa yang paling sulit dalam hidupnya, setelah kejadian itu, Zain benar-benar mengalami mimpi buruk, kondisi yang tidak pernah di dapatkan olehnya selama ini, terbaring di rumah sakit dalam jangka waktu yang panjang.

Zain nyaris mati akibat luka tembak dan jatuh ke jurang yang di penuhi bebatuan, beruntung peluru tidak menembus organ vitalnya, dan sangat beruntung karna Zain jatuh menimpa tubuh Boris sebelum sedikit terguling ke bebatuan di bawahnya.

Dalam kejadian itu banyak korban berjatuhan. Boris, Olivia, Jonson dan beberapa orangnya mati dalam konfrontasi itu, beberapa orang luka berat dan ringan, ada juga yang di tangkap oleh pihak militer Indonesia, pokoknya kejadian itu menyebabkan kegemparan dimana-mana.

Selain Zain yang terluka, Hans yang melawan Jonson juga terluka di beberapa bagian, beruntung luka tusuk di perutnya tidak dalam, alhasil Hans bisa pulih lebih cepat dan kembali bertugas sebagai kepala pelayan, walau Cassandra menyuruh Hans istitahat tapi Hans kukuh dengan keinginannya sendiri.

Saat Zain koma, banyak orang yang datang untuk menengok kondisinya, kebanyakan orang-orang militer yang mempunyai pangkat yang cukup tinggi, dan setelah itu Cassandra baru mengetahui kalau Zain adalah orang militer juga, bahkan Cassandra baru tahu kalau ayah mertuanya adalah seorang jendra bintang tiga juga.

Cassandra tidak bisa bereaksi sama sekali, hanya bisa terpaku sambil mendengar cerita dari ayah mertuanya itu, seorang jendral bintang tiga yang di kenal dingin dan tegas, tapi Cassandra tidak merasa seperti itu, beberapa kali ngobrol dengan sang mertua, Cassandra yakin kalau sang mertua sangat sayang kepada Zain dan juga dirinya.

Selepas cerita dari sang ayah mertua, Cassandra yang masih terlalu bingung mulai mencari informasi dari Hans, dan dengan senang hati, Hans menceritakan apa yang sebenarnya di lakukan Zain selama ini, dari mulai melindungi perusahaan sampai mengungkap rencana Olivia dan Boris.

Hans juga menjelaskan kalau Zain sudah tau bahwa Manda adalah orang suruhan Olivia, Zain hanya memanfaatkan Manda untuk memancing Olivia, terbukti Olivia mulai menunjukan sifat aslinya, rencana untuk menangkap Olivia yang memanfaatkan Cassandra juga di ceritakan oleh Hans.

Cassandra sangat shock kala mendengar itu, tapi Hans menjelaskan kalau semua itu di lakukan untuk kebaikan Cassandra dan perusahaannya, kalau terus di biarkan, Olivia akan menggerogoti perusahaan dari dalam, Zain sangan mencintai Cassandra lebih dari apa pun.

Walau sangat kesal tapi Cassandra memahami niat baik Zain itu, maka dari itu Cassandra ingin membalas semua cinta Zain padanya, selalu setia menemani di rumah sakit adalah salah satu caranya, Cassandra selalu menyerahkan urusan perusahaan kepada Vella, sahabat sekaligus orang kepercayaannya.

Beberapa minggu ini, Cassandra selalu setia menemani, memegang tangan Zain sambil mengelusnya perlahan, mencium yangan kekar itu setiap waktu dari hari ke hati termasuk hari ini juga.

"Nona!" panggil Hans yang selalu setia juga menemani Cassandra.
"Hari sudah beranjak siang, nona belum sarapan apa pun dari tadi."

Cassandra menggeleng pelan. "Aku mau nungguin Zain sadar dulu."

"Tapi nona! Sarapan juga bisa di lakukan sambil ngejagain tuan, kalau nona mau biar saya ambilkan untuk nona."

"Tidak. Terima kasih pak Hans atas tawarannya, tapi aku belum selera, aku mau nungguin Zain dulu."

"Saya mengerti nona. Dan lagi, sepertinya tuan sebentar lagi siuman."

"Pak Hans tau dari ma---"

"Ngghhh..."