Gara-Gara KONTOLKU Panjang 2 ( TAMAT )

87

*****FRANS****

Minggu pagi yang cerah…
Tadi aku udah main basket di halaman belakang, renang…mandi…sarapan….
Semua udah…
Kini tinggal bersantai di kamar sambil nonton tv.
Menunggu pacarku datang…

Suasana rumah sepi.
Mama dan papa keliatannya juga belum bangun
Kulirik jam dinding…
Baru pukul 5.40…
Masih sangat pagi.
Entahlah…semalam tidurku tak begitu nyenyak sehingga jam 4 pagi aku udah bangun.
Uhhh…

Kemaren fifi sehari absen tak datang ke sini
Kucari di sekolah dia juga nggak masuk sekolah…
Mungkin inilah yang membuatku tak dapat tidur nyenyak.
Walaupun kemaren dia sudah sms aku…katanya ada keperluan yang tak dapat ditinggalkan.
Ya udah deh…
Cuma….
Entahlah…sehari tak ketemu wajahnya bikin aku senewen.
Rasa kangen tak terkendali lagi
Sehingga semalam tidur hanya bersama bayang-bayang wajahnya di mimpiku.
Ohhh fifi….cepatlah kau datang…
Obati rasa kangenku padamu fiii….

Hp berdering tanda sms masuk
Kubuka…
Dari fifiku…

“MAAF FRANS…HARI INI AKU NGGAK BISA KE RUMAHMU”

Cuma itu tulisan di hp ku
Cuma itu…
Tapi cukup membuat persendianku lemas
Duh fifi…kamu ada apa?
Nggak mungkinlah hari ini..hari minggu aku bakal melewatkan hari-hariku tanpamu…

Akhhh…baiknya kutelpon dia…
Kuangkat hp…
Kutelpon dia
Klik..

“halo frans…” suara fifi di seberang sana serak

Serak?
Sepertinya fifi sakit..

“halo”

“frans…” suaranya lirih dan serak

“fiii…kamu sakit ya?” aku mulai panik.

Diam tanpa jawaban
Kutunggu sesaat…

“fiiii….” Aku setengah menjerit panik

“frans…” suaranya lirih dan serak

“fiii….kamu sakit ya?”

Diam lagi…
Uhhh fii…kamu bikin aku panik saja.

“fiii..kamu sakit ya?” ucapku tak sabar

“ii…iya frans” ujarnya lirih dengan suara serak

“fiii…kamu sakit apa? Sudah berobat belum?…sudah periksa dokter belum?....ayoo fi…aku anter kamu periksa…aku…aku….ke rumahmu ya?”

Aku benar-benar panik
Dia hanya diam di seberang sana.
Mungkinkah fifi sakit parah?

“fiiiiiiiiiiiiiiii….???” Kali ini aku benar-benar menjerit panik

Dan…
Klik!
Hubungan putus
Fifi mematikan hp nya.
Hahh?
Kok dimatiin?

Kutelpon lagi…
Kali ini sepertinya hpnya dimatikan
Hah?
Kamu ada apa fi?
Sakit apa?

Aku langsung bangkit dari ranjang…
Berjalan mondar-mandir di kamar sambil kebingungan.
Ohh fii…kelihatannya kamu sakit parah.
Haduhhh…jangan fiii…jangan sakit…jangan sakit fiii…
Degh….
Duh…gimana kalau fifi dalam keadaan sakit dan sendirian di rumahnya?
Waduhhhh
Bisa bahaya nih.
Haduhh…aku harus menolongnya.

Aku langsung berlari panik keluar dari kamar
Menuju kamarnya mas yudi.
Gila nih mas yudi…keliatannya jam segini masih tidur dia…
Kubuka…
Beneran masih tidur..
Cuma pakai celana kolor dan berselimut sarung.

“woooiiii bangun!” aku berteriak keras

Mas yudi langsung melompat kaget
Dia mengucek-ucek matanya dan melotot memandangku.