104

9.2K 391 22
                                    

*****FRANS****

Mobil berjalan pelan..
Aku anggap pelan karena ini perjalanan luar kota.
Tapi aku maklum kok, kondisi psikis mas yudi yang sedang nyetir kan dalam keadaan tidak baik.
Jalanan mulai berkelok-kelok keluar dari wilayah semarang
Beberapa kali tubuhku dan fifi bergoncang...

Kulihat fifi sepanjang jalan memandang keluar melalui kaca mobil
Seperti anak kecil yang baru pertama keluar rumah
Dan aku paham...fifi memang jarang pergi jauh.

"fii...." Ujarku membuka pembicaraan

"hmmm..." pandangannya masih saja keluar tanpa pedulikan aku.

Aku menarik nafas panjang
Uhhh aku dicuekin.

Kubuka tas kecilku..
Kuambil hp, akhh mending dengerin musik
Kubiarkan fifi dalam diam dan terus memandang pemandangan di luar sana
Aku memang sengaja tidak membawa ganti pakaian, memang tak berniat sampai nginep segala sih.

"mas...." Tanyaku pada mas yudi

"masih jauh mas?"

"iya den"

"emang berapa jam perjalanan mas?"

"hmm...sekitar tiga sampai empat den"

"ohh...disana ada pantai nggak mas?"

"nggak den, rumahku di nggunung kok"

"yahhh...nggak asyik dong...nggak ada pantai"

"ada sih den...Cuma mayan jauh dari rumah"

"nanti kesana yaa...aku mau maen air di pantai"

"nggak usah den...ombaknya gede...bahaya den"

"nggak apa-apa mas...nyante saja"

"heh frans...kamu ini apa-apaan sih?" suara fifi mengagetkanku

"emang ada apa fi?"

"kok ada apa? Kamu ini lho, kita kan mau nengok bapaknya mas yudi yang sakit, kok malah mau wisata?"

"ya nggak apa-apa fi...sekalian wisata lah...aku kan belum pernah lihat kebumen"

"uhhh sana sendiri! Aku nggak mau ke pantai...dasar wong edan, ada orang sakit malah seneng-seneng"

"jangan gitu dong fii...ya udah kita nggak usah ke pantai kalau gitu"

"nggak apa-apa den..kalau den frans mau ke pantai nanti saya antar, palingan setengah jam dari rumah kok"celetuk mas yudi

"tuh kan...ini yang menyebabkan frans manja ....mas yudi yang memanjakannya" celetuk fifi menyahut

"yeee...fi...emangnya aku manja ya?"

"nggak! Nggak manja...Cuma manja banget"

"nggak apa-apa fii..yang penting aku sayang kamu"

Fifi cemberut

"hahahhahhahah" mas yudi tertawa

"mas yudi ngapain?"

"hahahhahaha rayuan den frans maut!"

"jangan dengerin mas!" celetuk fifi sewot
Aku Cuma tersenyum masam.

******

Perjalanan selanjutnya jalanan semakin berkelok
Aku dan fifi masih saja saling menyerang dengan kata-kata
Hihihihi...aku memang paling suka kalau lihat fifi emosi
Dan fifi itu punya sifat yang mudah banget tersinggung, mudah marah
Aku suka lihat bibirnya yang sedikit monyong
Dan kalau seperti ini kesempatan...
Kesempatan memandang fifiku yang super ganteng.

Gara-Gara KONTOLKU Panjang 2 ( TAMAT )Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt