Chapter 17: Surprise?

10.2K 751 39
                                    

Tomorrow, at school.

Aku dan Greyson berjalan menuju kelas sambil sesekali bercengkrama. Namun sepanjang koridor, orang-orang menatapiku dengan sinis dan penuh benci. Oke, mereka memang sering menatapku seperti itu tapi kali ini rasanya tatapan mereka lebih mengerikan.

Ada apa dengan mereka?

Kami berdua menghampiri Mandy dan Cody yang tengah berbincang berdua di depan kelas. Kulihat wajah Mandy sesekali merona.

"Hei bestie," aku merangkul bahu Mandy dari samping. "Hm ... someone blushing, huh?"

Mandy dan Cody menjadi salah tingkah. Kulirik mereka berdua curiga, sedangkan Greyson hanya senyum-senyum sendiri. Sepertinya dia mengetahui sesuatu tentang mereka berdua.

"HEI!"

Kami berempat menoleh. Ternyata Hannah. Dia berjalan menghampiriku sambil membawa beberapa lembar foto di tangannya. Kemudian Ia berdiri dengan angkuh didepanku, namun sekilas Ia melirik Greyson dengan centil.

Jeezz patient Anne.

"What's up?" tanyaku sok ramah.

"What's up?" Hannah meniru ucapanku dengan centil. "Berani-beraninya kau mengkhianati Greyson, Anne!!"

Seketika suasana koridor hening. Orang-orang pun berhenti melangkah dan mulai memerhatikan kami berlima. Suasana pun mendadak menegang.

"Mengkhianati apaan sih?" tanyaku heran.

"Pura-pura tidak tahu, huh?" Hannah mengibaskan rambutnya dengan centil. "Kau sepertinya berhubungan baik dengan Agen FBI yang kemarin kesini, bukan? Yang berambut blonde?"

Aku memandangi Hannah datar. Namun setelah itu aku mengetahui apa maksudnya. Aku hanya bisa tersenyum geli, menahan tawaku yang sebenarnya ingin meledak saat itu juga. Oke, sepertinya ada yang salah paham disini.

"Greyson, kenapa kau diam saja?!" teriak Hannah kesal. "Kau tidak percaya?! Kau ingat tidak Agen FBI berambut blonde yang kemari kemarin?! Anne berhubungan dengannya! Lihat ini, aku punya buktinya!!"

Hannah memberikan setumpuk lembaran foto padaku dengan angkuh. Aku mengambilnya dengan senang hati, lalu seketika saja aku sudah dikerubungi Greyson, Cody dan Mandy. Lalu aku melihat foto itu satu persatu.

Foto pertama: aku dan Niall sedang berjalan di Central Park. Dia tengah merangkul bahuku sambil mencium puncak kepalaku, sedangkan aku mendongak kepadanya dengan mata terpejam dan senyuman kecil.

Foto kedua: saat makan hot dog. Kami berdua duduk bersebelahan. Niall masih asyik melahap hot dognya, dan aku tengah mengelap saus di mulutnya dengan tisu.

Foto ketiga: Masih dikursi taman. Niall memelukku sambil tertawa dan aku yang dipelukannya tertawa kecil.

Ehm. Kesimpulan dari semua ini: Hannah mengira kalau aku berselingkuh dari Greyson. The hell it's impossible -_- aku tidak akan pernah mengkhianati Greyson seperti itu.

Namun suasana begitu hening. Greyson yang berdiri disebelahku, memandangi foto itu dengan ekspresi poker face, sedangkan Cody dan Mandy menatapiku dengan kaget. Well mereka berdua kan tidak tahu tentang Niall yang tidak lain adalah kakakku.

"Namun ... ada kemungkinan kalau Breanne yang manis ini," Hannah menatapku licik. "Dihamili pria ini."

Spontan aku memelototi Hannah. Greyson dan yang lain tersentak kaget, bahkan mereka langsung menghujatku saat itu juga!

Sebelum aku menghajar Hannah, Ia memberikanku selembar foto lagi. Kemudian Ia memandangiku dengan angkuh sambil mendekapkan kedua tangannya.

Okay ... Ini fotoku bersama Niall, dan di foto itu juga ada ... Lyssa. Yang duduk di pangkuan Niall.

COUNTDOWNWhere stories live. Discover now