13. temen atau demen

3.5K 596 64
                                    

Hari ini hari senin

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Hari ini hari senin. Dimana pagi selalu diawali dengan upacara bendera yang melelahkan. Salah satu alasan mengapa kebanyakan orang membenci hari itu. Termasuk Jennie yang kini sedang berdiri dibarisan belakang karena ia termasuk anak PMR alias palang merah remaja. Setiap upacara ditugaskan untuk membantu murid lain yang sakit atau jatuh tumbang saat upacara berlangsung.

Tadi pagi Jennie tak sempat sarapan. Jadi dibekalkan bundanya dua potong roti yang sampai saat ini belum ia makan. Tak sempat. Pagi - pagi saja ia sudah disuruh mempersiapkan alat kesehatan untuk upacara. Ini semua gara - gara tugas matematika yang membuatnya begadang hingga pukul dua malam. Jika saja guru yang mengajar tidak mendadak dalam memberi tugas, maka Jennie tak akan merasakan kantuk pagi ini.

Efek dari tak ada satupun asupan yang masuk, tubuh Jennie sedikit goyang. Berulang kali ia menggelengkan kepala untuk mengumpulkan kesadaran. Namun tetap saja, pandangan gadis itu semakin menghitam.

Ada seseorang yang memanggil nama Jennie sebelum gadis itu jatuh merosot ke lapangan. Jennie pingsan.





🍉







"Lagian lo ngapain sih tadi malam pulang cepet."

"..."

"Masih?"










Jennie mengerjap - ngerjapkan mata saat indra pendengaran gadis itu menangkap suara yang tak asing baginya. Itu seperti suara Jaehyun. Dan benar saja, saat Jennie menolehkan kepala, terdapat sosok Jaehyun di samping menghadap kasur sebelah kasur Jennie.

Melihat ada pergerakan, Jaehyun sadar. Ia pun menoleh ke belakang lalu dengan cepat menarik tirai yang dapat memisahkan keduanya.

Sepertinya lelaki itu sedang tak ingin diganggu. Raut wajahnya pun seperti bukan sosok Jaehyun yang Jennie kenal. Entah sedang mengobrol dengan siapa Jennie tak tahu karena ia tak sempat melihat orang tersebut.

Gadis itu mengurut kepala pelan. Menarik napasnya dalam untuk mengurangi pusing di kepala. Tak lama kemudian seseorang masuk ke ruangan. Menenteng satu kantong plastik hitam juga sebotol mineral dingin. Spesial untuk Jennie.

"Doyoung?"

Orang itu, Doyoung. Merasa terpanggil ia pun bergegas menuju Jennie. Duduk disamping gadis itu lalu mengeluarkan bungkusan yang baru saja ia beli.

"Udah sadar lo." Ujar Doyoung. Ia buka tutup mineral lalu menyodorkannya pada Jennie yang disambut segera oleh gadis itu. Kebetulan tenggorokannya sedang kering.

Doyoung membantu Jennie untuk duduk diatas kasur. Setelah menemukan posisi yang enak, Jennie segera menegak air mineral. Berulang kali hingga menyisakan setengah botol.

bad boy's effect •• taeyong x jennie [tamat]Where stories live. Discover now