✔Perfecto [CSC]

🍁Empat puluh empat

Selama aku pacaran dengan Jihoon, selama itu juga aku tahu kisah cinta tuan Choi.

Setiap pertengkarannya dengan nona Minkyung dan bagaimana mereka menyelesaikannya.

Jika nona Kim pernah berfikir barang sebentar saja bahwa tuan Choi cukup egois, maka itu merupakan watak asli nya.

Sudah sejak dulu ia kerap bertengkar dengan nona Minkyung hanya mengenai hal kecil.

Hal yang bahkan hanya dengan tawaan tuan Kwon, seharusnya masalah bisa diselesaikan.

Namun berbeda dengan tuan Kwon, tuan Choi kerap membesar-besarkan berbagai jenis masalah.

Di sisi lain aku benar-benar salut dengan nona Minkyung.

Aku juga menyesal dan merasa bersalah tidak bisa menghadiri pernikahannya kemarin itu.

Nona Minkyung selalu berperan sebagai es batu dalam hubungan mereka.

Ia yang akan dengan sabar membujuk tuan Choi agar tidak marah lagi.

Mungkin nona Kim berbeda dengan nona Minkyung, maka aku tidak akan membandingkan bagaimana kalian berdua menyelesaikan masalah dengan pria yang sama.

Tentu saja, aku juga sangat mengagumi nona Minkyung. Kami semua begitu.

Apa ia pernah menceritakan ia yang hampir menikah dengan nona Minkyung?

Aku mengerti kenapa ia bercerita seolah tuan Jonghyun lah yang merebut nona Minkyung dari nya.

Waktu itu, sama seperti mu, nona Minkyung juga sangat tersakiti.

Tuan Choi hampir menikah karena nona Minkyung yang sedang mengandung anak mereka.

Walaupun keduanya masih sangat muda saat itu, mereka benar-benar menyambut sang bayi dengan sukacita.

Aku masih ingat bahagianya wajah nona Minkyung saat itu.

Namun entah berbeda pendapat dalam hal apa, mereka kemudian bertengkar.

Dengan tidak sengaja tuan Choi mendorong nya jatuh dari tangga.

Sebenarnya tangga itu tidak setinggi yang nona Kim lalui kemarin, memang hanya beberapa anak tangga.

Hanya saja beberapa anak tangga itu berhasil membunuh calon anak yang ada dikandungan nona Minkyung.

Wanita itu terpuruk cukup lama sebelum kembali menemukan senyumannya di tuan Jonghyun.

Sejak itu Jihoon dan tuan Kwon selalu berkata tentang ia yang harus menghargai wanita hamil.

Bukan hanya karna nona Minkyung yang akan menjadi calon istri nya, bahwa pada dasarnya memang wanita yang sedang hamil itu harus lebih diperlakukan dengan baik.

Akhirnya pernikahan mereka dibatalkan, dan dengan susah payah nona Minkyung melepaskan dirinya dari jeratan tuan Choi.

Sebagai ganti nya, tuan Choi yang kehilangan kebahagiaan nya.

Kemudian ia menyalahkan tuan Jonghyun dan menyebarkan bagaimana lelaki itu merebut calon istri nya.

Cukup lama ia terpuruk dalam perasaan tidak melepas itu sebelum bertemu dengan nona Lim.

Awalnya nona Lim memang hanya berperan sebagai sekretaris.

Namun karna toleransi alkohol nona Lim yang tinggi, tuan Choi jadi sering mengajak nya minum, sekedar untuk menghilangkan stress dari pekerjaan.