PB;17

168 21 1
                                    

LavenderWriters Project III Present

PakBoy © Group 9

Part 17 — Created by nawranau

▪▪▪

“Raya, parutin keju!” perintah Rachel yang sedang membuat cheese cake.

“Aku bukan bonekamu, bisa kau suruh-suruh, dengan, seenak maumu, aku buk—”

“Apa?!”

“E-engga Ka cuma nyanyi, lagunya enak beud ini, mau denger?”

“Parutin!”

“Y.”

Rachel terlihat sangat cekatan, ia seperti sudah lihai membuat cheese cake, padahal ini adalah kali pertama Rachel memasak kue.

“Nak, ada temen kamu di ruang tamu,” ucap Renita, “biar Mama aja yang lanjutin, sana, kasian kalau disuruh nunggu.”

“Siapa Ma?” tanya Raya yang sedang menuang susu uht kedalam panci.

“Itu loh, yang waktu jemput Rachel pas dia makeup cantik banget,” jawab Renita sambil menaik turunkan kedua alisnya, menggoda Rachel.

“Tama?!” Rachel mengerutkan dahinya, “ngapain si?!” Rachel langsung mencuci tangannya dan bergegas menemui Tama.

Rachel kini memakai over size hoodie dan hot pants dengan rambut warna warni bagai gulali—maksudnya rambut yang dicepol ke atas, terlihat sangat manis.

“Ngapain?!” tanpa basa-basi Rachel langsung menanyakan maksud kedatangan Tama ke rumahnya.

“Ketemu lo.”

Rachel melipat kedua tangannya didepan dada, kemudian duduk di samping Tama, dan..., hening.

“Temenin gue jalan..,” lirih Tama tanpa menengokkan kepalanya ke arah Rachel.

Rachel merilik Tama sejenak, dahinya berkerut, “ya.”

Ia kemudian berjalan menuju kamarnya untuk mengganti pakaiannya, ia merasa Tama sedang dalam masalah, Rachel memang tidak suka dengan Tama, namun entah mengapa hati kecilnya terus mengatakan bahwa Tama adalah orang baik.

Rachel menggunakan top hitam dan kemeja polos berwarna putih yang ia gunakan sebagai outer, lalu dipadukan dengan jeans berwarna navy, Rachel mengikat rambutnya dengan simple, gaya kuncir kuda, kemudian ditambah balutan compact powder, sedikit blush on dan lip balm yang bisa mengikuti ph bibir, yeah! Rachel 'les' makeup pada Raya.

“Ayo!”

Tama tersenyum tulus kepada Rachel dan langsung menyalami Renita yang sedang menyapu.

“Eh udah mau pergi aja, ga mau cobain cheese cake buatan Rachel nih?” tanya Renita basa-basi saat Tama menyalaminya.

“Wah! Kapan-kapan deh tante, aku izin ajak Rachel ya.”

“Iya, hati-hati.”

09;PakBoy✔Where stories live. Discover now