19. Basecamp

23.7K 2K 872
                                    

dont forget vote and comment!💫

diketik 2477 kata.

Seorang cowo masih setia memeluk Echa dengan erat

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Seorang cowo masih setia memeluk Echa dengan erat. Sampai ia tak menyadari keberadaan Gio yang tengah menatap penuh emosi di belakang sana.

Tak kunjung lama tangan Echa terangkat membalas pelukkan cowo tersebut. "Hikss.. Hiks kok gak bilang kalau pulang." ujarnya pelan seperti bisikan sambil terisak.

Cowo tersebut tersenyum lalu mengecup lama puncak kepala Echa. "Mumpung lagi liburan Cha."

Cukup sudah!

Gio sudah benar-benar tidak tahan.

Melangkahkan kakinya mendekat kearah dua orang yang tengah berpelukan melepas rindu. Menarik kerah kemeja cowo tersebut lalu memberikan satu pukulan yang mengenai sudut bibirnya.

BUGH!

"GAK USAH PELUK PELUK CEWE GUE BANGSAT!"

"ABANGGGG."

Bersamaan dengan sentakkan Gio suara teriakan Echa terdengar. Seketika Gio membeku, otak nya berusaha mencerna teriakkan Echa tadi. Seriously? Apakah Gio telah salah sangka? Ia baru saja memukul calon kakak iparnya sendiri.

Ya benar cowo tersebut ialah Kevin Ananto Maheswara kakak satu-satunya yang Echa miliki. Kevin memang sengaja tak memberi tahu pasal kepulangan nya ia dari Amerika. Ia sengaja ingin memberi surprise kepada adik cantiknya ini. Tapi malah berujung ia yang mendapat surprise.

Echa yang masih banjir air mata langsung menghampiri Gio. Sebelum itu Echa menyempatkan diri untuk memukul keras bahu Gio membuat Gio meringis. "Kak Gio main asal pukul orang aja."

Tangan Gio terangkat mengusap lembut air mata yang mengalir. Gio lalu menggaruk tenguknya yang tak gatal. "Mana gue tau dia abang lo. Lagian si main peluk peluk aja."

Kevin menatap interaksi keduanya dengan senyum geli. Ia berjalan mendekat lalu menepuk pundak Gio. "Gue anggep pukulan lo sebagai salam perkenalan."

Gio tersenyum kikuk. "Sorry ya bang refleks tadi."

Echa mendekat lalu menatap Kevin khawatir. "Bang Kevin gak papa?"

Kevin tersenyum mengelus lembut puncak kepala Echa. "Gak papa Cha. Udah biasa anak cowo mah. Gue keluar dulu ya udah janjian sama temen." Lalu Kevin beralih kepada Gio. "Titip adek gue bro jagain!"

Gio tersenyum sambil mengangkat tangan memberi hormat. Kemudian Kevin berjalan menuju mobil sport milik temannya yang ia pinjam tadi lantaran mobil miliknya tengah berada di bengkel.

Erlangga [COMPLETED]Where stories live. Discover now