MANTAN [END✔]

9. Bertemu

.
.
.
.
.

"Ayah!" Jaemin berlari kegirangan menghampiri Jeff yang sekarang sudah bisa duduk bersandar di brankarnya. Anak umur lima tahun itu diajak oleh sang Bunda untuk menemui Ayahnya setelah tiga hari Jeff berada di rumah sakit.

"Uuu anak Ayah dateng. Sama siapa?" Tanya Jeff.

"Sama aku. Nggak mungkin Jaemin kesini sendiri," Sahut Oci yang baru saja masuk ruangan. Dia langsung mencium tangan Karyn yang duduk disamping Jeff, "Mami jagain Mas Jeff sendiri? Mark kemana?"

"Mark kuliah. Mami nggak sendiri sih, ada Pak Wahyu sama Pak Zack kan di depan," Yang dimaksud Karyn adalah dua bodyguard yang selalu mengikuti Karyn kemana-mana.

"Ayah, Ayah kenapa nggak pulang-pulang? Ayah sakit apa?" Tanya Jaemin. Dia merindukan Jeff, "Jaemin nggak suka ditinggal berdua doang sama Bunda. Bunda nggak asik. Suka marah-marah," Ungkap Jaemin yang membuat Oci melotot. Sedangkan Jeff dan Karyn tertawa.

"Ih emangnya Bunda suka marah-marah? Enggak ah," Sanggah Oci.

"Bunda suka larang-larang Jaemin beli es krim sama gula-gula. Kalau Ayah kan enggak," Kata Jaemin.

Jeff mengacak rambut Jaemin gemas, "Bagus. Kamu emang anak Ayah."

Oci mencebikkan bibirnya kesal. Sejak dulu dia selalu dipojokkan oleh Jaemin dan Jeff apabila kedua orang itu sudah bergabung. Ada saja tingkah duo J tersebut yang berhasil membuat Oci kesal.

"Kalian nih kompak banget bikin Bundanya kesel ya," Ujar Karyn sambil tertawa kecil, "Oh iya, Jaemin udah makan belum? Atau mau jajan? Yuk sama Oma kita pergi beli," Karyn sengaja ingin meninggalkan Oci dan Jeff berdua. Berharap mereka berdua akan kembali dekat seperti dulu. Sejujurnya Karyn sangat menyukai Oci. Oci wanita yang baik, santun pada orang yang lebih dewasa, penurut, dan satu hal yang penting adalah Oci dulu sangat amat menyayangi Jeff. Tapi sayangnya, putra Karyn malah menyia-nyiakan wanita yang hampir sempurna itu. Karyn ingat betul malam di mana Oci datang ke rumahnya sambil membawa Jaemin-yang saat itu baru berumur dua tahun-dan membuat pengakuan pada Karyn bahwa Oci tidak bisa melanjutkan rumah tangganya lagi dengan Jeff. Saat itu Oci juga meminta maaf dan merasa menyesal pada Karyn karena tak bisa menjaga keutuhan rumah tangganya.

Karyn yang tidak mau kehilangan menantu sebaik Oci, bahkan sampai bersimpuh memohon di hadapan Oci agar wanita itu tidak pergi dan mau memberikan kesempatan kedua pada Jeff. Namun karena luka yang diukir Jeff cukup dalam dan teramat menyakitkan, Oci memilih menyerah dan tak berpikir untuk memberikan pria itu kesempatan kedua.

"Ayo Oma!" Karyn tersenyum karena Jaemin mau ikut dengannya.

"Ci, nitip Jeff sebentar ya. Lima menit lagi makan siangnya bakal dianterin, kalau bisa kamu suapin sekalian. Mami mau main sebentar sama Jaemin," Pinta Karyn pada Oci.

Oci mengangguk, "Iya Mi," Wanita itu kemudian duduk di bangku yang sebelumnya Karyn duduki, "Masih kerasa sakit Mas?" Tanyanya basa-basi.

Jeff mengangguk, "Kalau malam suka nyut-nyutan," Katanya, "Ngomong-ngomong kamu baru mau atau pulang kerja? Rapih banget pakai dress segala," Tanya Jeff yang sejak tadi memperhatikan penampilan Oci.

"Aku nggak ada kerjaan hari ini. Kalau pakai dress gini karena jam dua nanti mau ketemuan sama laki-laki yang pernah aku ceritain itu. Untungnya kita ketemuan di cafe yang deket-deket sini, makanya aku bisa ngajak Jaemin ke kamu sekalian," Jelas Oci.