25. NGIDAM

50.2K 3.7K 44
                                    

VOTE SEBELUM BACA PLEASE 😉

Deby mengemudi mobil dengan tenang, sedangkan Clarissa berada di bangku sebelahnya.

Sesekali Clarissa melirik Deby, dan tersenyum.

Deby sendiri hanya cuek, namun matanya menatap sesuatu yang aneh. Ia terus melirik kaca spionnya, dan benar saja ada mobil yang mengikutinya.

Deby terus memperhatikan mobil yang terus mengekorinya. Clarissa yang menyadari itu menoleh kebelakang.

"Apa ada yang ngikutin kita By?" tanya Clarissa khawatir dan takut.

"Sepertinya" jawab Deby tenang.

"Lo pegangan, Gue bakal ngebut" ucap Deby langsung menambah kecepatan mobilnya.

Clarissa mencengkram seatbeltnya erat, ia juga memejamkan matanya. Deby membawa mobil dengan kecepatan tinggi. Beberapa menit kemudian mereka berhasil lolos dari mobil sialan itu.

"Huff..syukurlah" gumam Clarissa lega saat Deby kembali menormalkan kecepatan mobil.

Sesekali Deby melirik kebelakang, ia yakin itu pria berjas kemaren.

Mereka berhenti di tepi jalan, yang dipenuhi pedagang kaki lima. Mereka berada di salah satu taman kuliner yang ada di kota ini.

Deby turun dari mobil diikuti Clarissa.

"Masih ada nggak ya? Rujak nya?" tanya Clarissa pada Deby.

Deby menatap sekeliling, ini pertama kalinya ia pergi kesini.

"By, kita ke ujung sana, setahu aku banyak penjual buah disana" ajak Clarissa.

Mereka menghampiri bagian pedagang buah, sudah banyak yang tutup. Hanya tersisa 2 pedagang buah disini.

"Mang? Rujaknya masih ada nggak?" tanya Clarissa.

"Udah habis neng" jawab si pedagang.

"Ya udah, terima kasih Mang" ucap Clarissa ramah.

Clarissa pergi ke pedagang buah sebelahnya. Sedangkan Deby hanya mengikutinya dari belakang. Sesekali Deby melirik jam ditangannya.

"By, rujaknya udah pada habis. Kita cari dimana lagi?" tanya Clarissa bingung.

Mereka kembali kedalam mobil dan melanjutkan perjalanan mencari rujak.

Mereka berhenti diberbagai tempat namun belum berhasil menemukan rujak. Deby beberapa kali melihat jam ditangannya, sekarang sudah jam 8 malam. Seharusnya ia sudah sampai ditempat balapan sekarang.

"Kemana lagi kita harus cari By? nggak mungkin kita pulang nggak bawa rujak. Mama pasti udah nungguin" ucap Clarissa lesu.

Deby menghela nafasnya lelah, ia kembali melajukan mobilnya.

"By? Stop By!" seru Clarissa membuat Deby menghentikan mobilnya secara mendadak.

"Apa?!" tanya Deby kesal.

"Itu ada toko buah masih buka By!" jawab Clarissa semangat.

Deby ikut menoleh dan benar, itu toko buah yang menjual Jus dan juga rujak. Deby menghela nafasnya kesal, kenapa baru ketemu.

"Akhirnya ketemu juga! Kamu tunggu disini ya By? Biar aku yang beli" ucap Clarissa segera turun dari mobil.

Sekitar 5 menit Deby menunggu dengan sabar.

"By, buat kamu?" Clarissa kembali ke mobil dan memberikan jus mangga untuk Deby.

Deby mengambilnya setelah terdiam beberapa saat. Ia juga merasa haus sedari tadi.

YOU KNOW? I'M BAD GIRL Where stories live. Discover now