Case 44 : Euthanasia

3K 773 71
                                    

Bangsal Medusa kini mendadak ramai. Banyak tokoh terkemuka disana yang mengundang perhatian; our astronauts celebrity.

Setidaknya ada sekitar 7 orang menunggu didepan kamar River.

"Sim, kenapa kau tidak bilang kepada kami?!" Ethan terlihat kesetanan sambil mencengkram kerah baju lawan bicaranya.

"Aku baru saja datang dan barusan tahu, lalu aku menghubungimu dan kau segera datang kemari. Kau pikir aku juga menerimanya, apa?!"

"Mengapa tiba-tiba sekali?" tanya Matt  yang juga berada di sana.

Kali ini giliran Tom yang menjawab, "Ibu kami akan bertemu dokter nanti malam. Untuk penandatanganan itu. Ini sungguh gila, biasanya tindakan medis seperti ini tidak akan dilakukan jika pasien masih bernafas,"

"Euthanasia," kata Martin.

"Really?  Memangnya siapa yang ingin River dipercepat kematiannya?" Tanya Alan.

"Entah, mungkin ibunya Riv-"

"Enak saja! Beraninya kalian menuduh ibu kami seperti itu, bagaimana kalau itu ibumu yang kutuduh? Hah?!" Sim terpancing dengan ucapan Martin. Untung tidak sampai baku hantam.

"no problem, tuduh saja ibuku karena aku tidak tahu ibuku dimana, haha" ucapan santai Martin membuat semuanya melongo.

"Pemilik rumah sakit ini direktur, bukan? Tapi dia kan sedang dipenjara-" isi pikiran Luis membuat para kru mengerti.

"ERIC!" Ethan menggeram dalam hati, hanya nama itu yang muncul dipikirannya sekarang.

***
"

Kau diperintah, kan? Kau sendiri bahkan gemetaran setelah melihatnya!" James masih tidak terima.

"James, jika kau tidak ingin Sealon menyakiti manusia, setidaknya biarkan dirinya bermanfaat!"

"Buat saja sendiri Sealon-mu! Jangan bawa-bawa milikku!"

"9 hari terpapar virus menular tersebut, dan kau bisa sembuh total pada hari kesebelas. James, kau mengubah dunia!"

"Mengapa kau mulai berbeda dari yang kukenal dulu, Grad?  Semua yang kukenal mulai menunjukkan sifat aslinya saat mengetahui fakta tentang makhluk ini," James memalingkan wajahnya, tanda ia ingin Kolonel segera enyah dari ruangannya.

"Namun-" kata kolonel tepat sebelum ia menutup pintu, "Tidak perlu semuanya. Cukup 1 saja untuk astronot itu," lanjutnya sambil perlahan menutup pintu.

"Grad!"  Panggil James tiba-tiba.

"Ya? Kau berubah pikiran?" Kepala kolonel menyembul dari balik pintu, ia belum benar-benar menutup pintunya.

James menghela nafas, lalu ia menyuruh kolonel agar sedikit menaikkan tempat tidurnya sehingga ia dalam posisi duduk tumpul.

"Ada sekitar 1,70 ton tardigrada bersarang di dalam tubuh Sealon. Beberapa dari mereka terdiri dari berbagai spesies yang menyebar didalam sel darahnya. Jika dihitung per 10ml darah yang diambil, setidaknya disana ada 30-50 tardigrada,"

"Whoa, kau benar-benar monster," kolonel terpukau.

"Kau tidak bisa sembarangan membacok sealon untuk mengambil darahnya, tidak semua rawan, hanya bagian tertentu," lanjut James.

Kolonel masih mendengarkan.

"But just for one, hanya kuijinkan untuk 1 nyawa. Itu berarti kau tidak boleh mengambil lebih dari 2 tardigrada,"

Pelit pisan si James, dasar.  Gumam kolonel. Namun ia tetap mengiyakan.

"Area mana yang memungkinkan seperti katamu sebelumnya?"

"Kau pasti tidak ingin mendengar ini," James memasang ekspresi horor, "sebuah sayatan kecil membuat ekornya menyambar leherku, lihat?" James menunjuk lehernya sendiri.

"Jika ekornya bisa menjangkau dirimu, berarti posisimu-"

"Bagian gusi,"

"What the hell-"

"Gusi dalam Sealon. Bagian yang cepat mengeluarkan darah. Kau harus memancingnya agar ia membuka mulutnya terlebih dahulu,"

"Kau bercanda, kurasa kita perlu dokter gigi spesialis hybrid,"

"Justru kau yang bercanda. Listen, malam itu bersama Jason. Sangat beruntung karena saat itu Sealon membuka mulutnya untuk makan layaknya paus biru. Dan ya, bisa kau bayangkan, aku merobek gusinya didalam tekanan air yang sangat berat,"

Kolonel masih tidak percaya. Ini sama saja bunuh diri!

***

"Done. Kau tahu bocah itu mungkin akan membunuhmu, kan?"

Orang itu mengangguk, "aku akan terbang ke Guam,"

NASA

ntab keluarganya River bibit unggul semua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ntab keluarganya River bibit unggul semua

Euthanasia : tindakan medis guna untuk mempercepat kematian, misalnya dengan memberikan suntikan khusus untuk pasien yang merasa telah lama menderita dan ingin segera meninggal atau pencabutan alat bantu pernapasan (ventilator) pada pasien yang koma (dengan persetujuan keluarga pasien/ pasien sendiri sebelum koma pasca operasi/ dll)

Euthanasia hukumnya haram.

NASA : Tardigrada (3) | SUDAH TERBITTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang