30

2.2K 243 16
                                    

Naruto akhirnya kembali ke tempat Hinata dan Sasuke berada, meski ada bunshin namun Naruto tetap datang sebagai dirinya, disaat yang sama Sasuke juga baru saja sadar namun dia tidak seperti di cerita asli dimana segel Orochimaru berhasil muncul untuk pertama kalinya.

"Naruto-kun... Dari mana saja kamu?" Tanya Hinata penasaran.

"Berkeliling, untuk melihat sekitar!" Kata Naruto ringan.

"Bagaimana kondisimu?" Tanya Naruto kepada Sasuke.

"Sedikit lelah dan sakit.... Bagaimana dengan orang itu?" Kata Sasuke yang masih terduduk lemah sembari bertanya tentang Orochimaru.

"Untung saja para panitia serta ketua ujian Chunnin yaitu Anko-san muncul untuk membantu, sisanya aku tidak tau karena aku langsung di minta kembali!" Kata Naruto menceritakan secara singkatnya.

"Begitukah... Sungguh orang yang kuat!" Kata Sasuke sedikit kagum dengan kekuatan Orochimaru.

"Jangan membahasnya lagi, apa kalian sudah memiliki cukup tenaga? Kita tidak bisa terus berada di sini!" Kata Naruto mengubah topik.

"Um, kita masih harus mencari gulungan lainnya!" Kata Sasuke mengangguk dan mencoba berdiri.

"Tidak, kita sudah mengumpulkan kedua gulungan tersebut, aku juga sudah menempatkan bunshin ku di dekat menara jadi kita bisa langsung kesana dengan Hiraishin!" Kata Naruto menjelaskan.

"Apa? Jadi kenapa kita masih disini?" Kata Sasuke terkejut dan menatap Naruto dengan bingung.

"Kita tidak tau hal apa yang ada di menara, di tambah aku perlu mengisi kembali chakraku sembari menunggumu, jadi kita masih disini!" Kata Naruto menjelaskan dengan singkat sekali lagi.

"Um, apa yang di katakan Naruto-kun benar!" Kata Hinata membantu Naruto dalam menjelaskan ke Sasuke.

"Baiklah, kapan kita berangkat?" Tanya Sasuke setelah menghela nafas menghadapi penjelasan kedua rekannya itu.

"Setelah sarapan, aku sudah mengambil Buah-buahan dan air untuk kalian, selain mengisi chakra kita juga harus mengisi perut, jadi makan dulu lah!" Kata Naruto sembari mengeluarkan buah-buahan liar yang dia bagi dua juga dengan Karin sebelumnya.

Ketiganya lalu memakan semua buah tersebut dan badan Sasuke juga sedikit lebih bertenaga dibanding sebelumnya, dia bahkan dapat berdiri sendiri jadi tidak perlu bantuan Naruto atau Hinata untuk menggotongnya.

"Ayo lebih dekat denganku, dan Hiraishin no Jutsu!" Kata Naruto memeluk Hinata cukup erat dan hanya menempelkan tangannya ke bahu Sasuke lalu menghilang.

"Jadi inikah Jutsu Hiraishin no Jutsu!" Kata Sasuke sedikit kagum setelah muncul dekat dengan menara di tengah hutan.

"En, namun aku tidak bisa melatihmu atau orang lain, itu yang dikatakan Hokage ketiga kepadaku karena Jutsu ini adalah jutsu terlarang!" Kata Naruto yang membuat Sasuke sedikit kecewa.

"Sudahlah, ayo kita pergi dan setelah sampai di sana baru lah kita bisa beristirahat dengan nyaman!" Kata Naruto membuat duo itu mengangguk lalu pergi tanpa banyak gangguan, bahkan Naruto dkk belum bertemu Kabuto, Rock Lee dan Shikamaru dkk.

Di dalam menara ketiganya memutuskan membuka kedua gulungan itu bersama-sama dan poof muncul sosok yang dikenali ketiganya yaitu Iruka.

"I-Iruka-sensei?" Panggil Hinata terkejut.

"Um, aku kebetulan mendapatkan kesempatan untuk memberikan sambutan kepada kalian!" Kata Iruka menjelaskan.

Sasuke dan Hinata terlihat sedikit serius namun Naruto masih terlihat santai, hal ini karena dia sudah mengetahui apa yang akan di bicarakan oleh Iruka kepada mereka, dan benar saja kalau Iruka mengatakan kalau mereka berhasil lulus tes kedua.

Mendengarnya membuat ketiganya senang dan lega, hal ini karena mereka masih cukup lelah setelah bertarung dengan Orochimaru dan berniat untuk istirahat, Hinata tiba-tiba bertanya soal tulisan di dinding yang ternyata adalah "Moto Chunnin" yang dijelaskan seperti di Anime.

"Ini lah semua sambutan yang harus aku sampaikan kepada kalian!" kata Iruka dengan tenang.

"Baik!" kata Naruto masih bersemangat seperti biasa.

"Untuk tes ketiga yaitu tes terakhir... Jangan terlalu memaksakan diri ya..." kata Iruka tiba-tiba berwajah sedikit sedih.

"Tenanglah Iruka-sensei, kami semua tau batas kami dan lagi kami bukan muridmu lagi melainkan seorang shinobi!" kata Naruto berdiri dengan gagah sambil memegangi pelindung kepalanya.

Iruka terlihat sedikit terkejut mendengar ucapan Naruto yang langsung mengenai kegelisahan Iruka selama tes ini, dan karena ini lah Hiruzen meminta Iruka yang menyambut Naruto dkk karena Iruka masih mengkhawatirkan tentang Naruto dkk.

"Sepertinya... Yang paling mengetahui tentang kekuatan mereka... Mungkin cuman kau Kakashi!" kata Iruka dalam hati sambil menatap Naruto dkk.

Lalu ketiganya di izinkan beristirahat terlebih dahulu sambil menunggu peserta lain datang, tentu hal ini di sambut senang oleh ketiganya bahkan Naruto ingin mengajukan untuk pulang dan bertemu Kei kembali namun di tolak mentah-mentah.

Sasuke di bawa oleh Kakashi untuk menyegel kekuatan Sasuke, tentu Naruto ikut serta dalam hal ini karena dia ingin belajar tentang Fuinjutsu tingkat lanjut.

"Kakashi-sensei, apakah kita tidak menunggu sampai ujian tahap ketiga?" tanya Naruto tiba-tiba.

"Sebenarnya juga begitu karena setelah penyegelan ini kemungkinan Sasuke tidak bisa ikut ujian!" kata Kakashi dengan nada serius tidak seperti biasanya.

"Apa!?" Sasuke berteriak dalam hati, dia sudah menyiapkan dan berjuang demi ujian ini namun dia tidak menduga kalau dia harus berhenti di tengah jalan seperti ini.

"Kalau begitu tidak perlu lakukan sekarang, aku tidak bisa membiarkan Sasuke tidak ikut ujian hanya karena masalah ini!" kata Naruto dengan serius.

"Naruto, kamu lebih dewasa dibanding yang lain jadi aku pikir kamu juga tau kalau kita membiarkan segel ini begitu saja maka kemungkinan besar Sasuke akan mati!" kata Kakashi dengan nada serius juga.

"Aku tetap ingin mengikuti ujian, aku akan tetap bertahan jadi biarkan aku ikut ujian tahap ini!" kata Sasuke tiba-tiba menjadi sangat serius.

"Apa kamu yakin? Nyawamu kemungkinan akan dalam bahaya itu sangat besar!" kata Kakashi kepada Sasuke dengan sangat serius.

"Aku tau, tapi aku tidak ingin tidak mengikuti ujian tahap ketiga ini!" kata Sasuke serius dan penuh tekat.

"Haa, baiklah tapi usahakan jangan menggunakan Sharinganmu itu!" kata Kakashi dengan sangat serius dan juga pasrah alias menyerah toh kedua muridnya sendiri yang memutuskan hal ini.

"Aku tau!" kata Sasuke dengan serius dan yakin.

"Kakashi-sensei, boleh aku mempelajari Fuinjutsu ini?" tanya Naruto.

"Baiklah, sementara itu Sasuke, kamu harus banyak istirahat!" kata Kakashi mengijinkan Naruto dan juga meminta Sasuke untuk istirahat karena selama segel Orochimaru belum tersegel untuk sementara waktu maka keadaan Sasuke masih tidak stabil.

"En, aku mengerti!" kaya Sasuke dan berjalan ke ruangannya untuk istirahat meski sebenarnya dia juga masih ingin berlatih tapi demi keselamatan dirinya sendiri dan keikutsertaan dalam ujian maka dia harus menahan diri.

Sementara Naruto belajar bersama Kakashi tentang Fuinjutsu untuk menyegel segel Fuinjutsu Orochimaru, hal ini karena Naruto tau kalau kebalikan dari segel Fuinjutsu ini dapat melepaskan segel Orochimaru dengan resiko yang tergantung tubuh inang dari segel Orochimaru itu sendiri

Terlahir Sebagai Naruto Uzumaki Where stories live. Discover now