34

2.2K 260 14
                                    

"Ahem ... baiklah, sekarang mari kita umumkan pertarungan berikutnya!" Kata Hayate sambil batuk.

"Sebentar lagi giliranmu loh, berjuang lah Lee!" Kata Guy memberikan semangat.

"Tidak!" Kata Lee sambil membuang wajah.

Guy merasa bingung dengan sikap Lee yang tidak seantusias biasanya.

"Sudah sampai sejauh ini .... makanya .... ja-jadi yang terakhir juga tidak apa-apa!" Kata Lee ngambek.

"Lee, dengarkan aku sebentar!" Kata Naruto yang muncul di belakang Lee.

"Jangan gunakan gerbang ke empat dan kelima atau nyawa dan masa depanmu akan hancur!" Kata Naruto pelan.

Lee melangkah mundur dan menatap Naruto dengan tatapan terkejut.

"Ba-bagaimana kamu tau hal tersebut!?" Kata Lee yang terkejut.

"Kamu juga bisa menang namun resikonya besar .... Setelah acara ini selesai, mau berlatih denganku? Tentu saja itu hanya bertanding Taijutsu saja!" Kata Naruto dengan senyuman.

"Um, aku juga ingin tau kemampuanmu, Naruto!" Kata Lee dengan semangat.

Disaat papan nama akan segera berhenti tiba-tiba Gaara turun ke arena dengan sangat tenang.

"Cepat turun!" Kata Gaara dengan tenang dan singkat.

Lalu papan nama berhenti di nama Gaara vs Rock Lee, yang sangat tepat seakan sudah di rencanakan oleh seseorang.

"Hooooo ..... hoooo .... hoooo .... Selamat!!" Kata Chouji dengan gembira dan lega.

Semua orang nampak serius menanggapi hal ini, bagaimana pun yang terkuat di sini adalah Naruto dan Gaara, berbeda dengan Naruto yang suka bermain-main, Gaara adalah tipe orang yang serius dan haus darah.

"Apa kamu tidak ingin mengobrol dengan rakun itu, rubah tua?" Tanya dengan senyum mengejek.

"Tch, aku tidak terlalu peduli dengan si lemah itu, tapi kamu dapat mengetahuinya membuatku cukup terkejut!" Kata Kyuubi yang sedikit terkejut karena Naruto tau kalau ada keberadaan Ichibi didalam tubuh Gaara.

"Hanya firasat saja, dia begitu haus darah dan perasaanku saat didekatnya selalu mengingatkanku kepadamu, dan elemen pasirnya jadi aku pikir itu si rakun~" kata Naruto dengan ringan mencoba memberikan alasan yang logis tentang bagaimana dia tau keberadaan Ichibi didalam tubuh Gaara.

Kyuubi diam saja, Naruto juga hanya tersenyum main-main saat ini, dia duduk di bagian belakang dan bersandar di depan dinding, lalu menutup mata dan menyebarkan sedikit chakranya ke segala tempat di arena pelatihan ini.

"Apa yang kamu lakukan, Naruto?" Tanya Kakashi penasaran.

"Latihan, lagian pertarungan ini sudah terlihat siapa yang akan menang bahkan sebelum keduanya mulai bertarung!" Kata Naruto dengan serius sambil menatap ke depan dengan tajam.

"Kalau begitu apa kamu tau siapa yang akan menang?" Tanya Kakashi yang hanya penasaran saja.

"Bocah pasir itu yang akan menang, Gaara dari Sunagakure!" Kata Naruto dengan pelan namun Kakashi dan Guy sedikit terkejut.

"Apa kamu meremehkan Lee?" Tanya Guy sedikit tidak senang.

"Tidak, justru aku sangat mengagumi kerja kerasnya, bila dia diberi waktu 3-5 tahun aku yakin dia akan menjadi master Taijutsu terhebat dan terkenal di dunia!" Kata Naruto yang kali ini membuat ketiganya yaitu Guy, Kakashi, dan Neji sedikit terkejut.

"Namun sayangnya dia harus berhadapan dengan si rakun itu ... Haa~" kata Naruto sambil menghela nafas.

Semua orang diam, mereka tidak terlalu mempercayai perkataan Naruto dan Naruto juga tidak terlalu peduli akan hal itu, saat ini Naruto mencoba merasakan lingkungan menggunakan kemampuan sense miliknya.

"Bunshinku seharusnya sudah hampir sampai ke lokasi desa si Karin ..." Kata Naruto dalam hati.

"Rubah tua, kapan kamu akan mengajariku Senjutsu?" Tanya Naruto kepada Kyuubi.

"Apa tubuhmu sudah cukup kuat?" Tanya Kyuubi dengan ringan.

"Aku dapat membuka gerbang ke 6 dari Hachimon no Tainamon, jadi aku bisa menahannya!" Kata Naruto dengan yakin dan percaya diri.

"Baiklah, setelah tahap kedua ini aku akan mengajarkannya kepadamu!" Kata Kyuubi dengan ringan.

"Yatta, kamu memang yang terbaik, rubah tua!" Kata Naruto sambil mengacungkan jempolnya ke arah Kyuubi.

"Lepaskan segel ini juga secepatnya!" Kata Kyuubi yang juga ingin bebas.

"Nanti, aku perlu bertemu dengan Jiraiya agar mendapatkan kunci dari segel ini, aku juga tidak terlalu suka mengobrol dengan batasan jeruji ini~" kata Naruto  mencoba meyakinkan Kyuubi.

Kyuubi mengangguk puas, bagaimana pun Naruto selalu menepati perkataannya dan yang penting itu Naruto selalu merencanakan sesuatu yang "menarik" bahkan Kyuubi sekalipun tidak tau apa tujuan dari semua sikap Naruto saat ini.

Naruto membuka mata dan pas disaat Lee menjatuhkan beban kakinya ke lantai dan membuat ledakan besar karena hal tersebut.

"Dasar bocah itu!" Kata Naruto pelan namun dia menghiraukan hal tersebut.

Dia mengambil sebuah gulungan dan membukanya secara pelan, gulungan itu berisi teknik fuin jutsu yang menjadi referensi dari teknik milik Tsunade, fungsinya memang hampir sama yaitu meremaja tubuh serta menjadi tempat penyimpanan chakra namun waktu pelepasan hanya sebentar sementara pengisiannya butuh waktu yang cukup lama karena hal ini lah Tsunade mengubahnya menjadi fuinjutsu yang cukup berbahaya.

Naruto juga berniat mengubahnya karena fuin jutsu ini hanya mengkhususkan ke kaum perempuan dan waktu pelepasan chakra hanya 3 menit, siapa yang ingin menggunakannya?

Setelah membaca dan menghafalnya dia lalu diam-diam membuat tiga bunshin dan mengirim mereka ke suatu tempat dengan hiraishin, tugas tiga bunshin tersebut adalah mempelajari serta mengubahnya menjadi fuin jutsu yang baru dan menarik.

Hal yang dilakukan Naruto jelas diketahui oleh Kakashi dan Guy namun mereka memilih diam, beberapa Jonin lain tidak mengetahui juga dan Hiruzen serta Orochimaru juga memilih diam, para genin justru tidak ada yang menyadarinya bahkan untuk Neji didepan Naruto sekalipun.

Tugas yang di lakukan Naruto saat ini hanya membaca serta menyimpan chakranya, alasan dia menggunakan teknik fuinjutsu tersebut bukan karena Naruto ingin membagi dua chakranya namun Naruto ingin mencoba menyimpan chakra senjutsu didalamnya.

Bila berhasil maka batasan Senjutsu yang hanya tiga menit itu akan bertambah menjadi tiga puluh menit, memang cukup lama namun Naruto dapat membuat bunshin yang selalu mengisi chakra senjutsu ke penyimpanan tersebut.

Tentu hal itu juga dalam premis berhasil, kalau gagal ya resikonya cukup besar karena itu dia perlu mencoba mengendalikan chakra senjutsu terlebih dahulu untuk meminimalisir dampak kegagalannya.

Dia juga masih belum menyempurnakan rasenshuriken dengan baik jadi tugas pelatihan kali ini cukup banyak.

"Haa ... belajar Kuchiyose, penyempurnaan Rasenshuriken, belajar Senjutsu, mengubah Fuinjutsu, dan terakhir membebaskan si rubah tua .... Tugasku saat ini cukup banyak ya~" kata Naruto dalam hati.

Dia juga perlu melatih Sasuke jadi satu bunshin akan dia kirim untuk Sasuke ya meski Kakashi juga bisa sih melatih Sasuke, jadi dia mungkin akan membiarkan Kakashi saja yang melatih Sasuke selama dia sendiri latihan.

Terlahir Sebagai Naruto Uzumaki Where stories live. Discover now