31

2.1K 241 6
                                    

Dua hari kemudian dimana hari terakhir dari lima hari batas waktu ujian chunin tahap kedua, semua peserta yang selamat alias lulus ujian berhasil sampai ke bagian menara tengah hutan.

Naruto dkk berbaris dimana kondisi Sasuke dan Hinata sudah di keadaan prima mereka meski Sasuke masih memiliki batasan yaitu tidak bisa menggunakan Sharinggan sebelum kutukan Orochimaru di segel.

Dari 78 peserta atau 26 tim yang tersisa hanya ada 21 peserta atau 7 tim saja yang membuat beberapa guru, pengawas, bahkan Hiruzen sekalipun cukup puas, hal yang membuat mereka tambah puas adalah hampir semuanya yang lulus adalah pemula.

Dua tim yang sampai paling awal adalah tim Gaara dari Suna dan Naruto dari Konoha namun hanya tim Gaara lah yang masih terlihat rapi serta bersih.

"Anak itu bahkan ada di sini ya?" Pikir Anko sambil melirik Naruto dkk, terutama Naruto dan Sasuke yang menarik perhatiannya.

Sasuke adalah target Orochimaru yang sudah kena segel kutukan yang sama dengannya, lalu Naruto adalah seorang ninja misterius yang kemampuannya cukup hebat sampai bisa bertahan dari serangan Orochimaru, itu yang ada di pikiran Anko tentang keduanya.

Namun pikiran itu hanya sesaat dan menjalankan tugasnya sebagai ketua pengawas ujian tahap kedua yaitu memberikan sambutan dan ucapan selamat yang kemudian di gantikan oleh ucapan Hiruzen.

"Sasuke, tetap ingat batasmu, bila tidak bisa maka menyerah saja nanti, kami tidak ada akan menyalahkanmu karena itu!" Kata Naruto dengan pelan.

"Aku masih bisa bertahan!" Kata Sasuke dengan yakin meski dia masih menutupi segel kutukan itu dengan tangannya.

Naruto tersenyum kecil dan matanya menatap setiap guru dengan cermat, meski dia tau kalau di antara mereka ada Orochimaru namun dia tetap menatap semuanya dengan wajah biasa.

"Aku tidak peduli atas semua itu, aku hanya akan mempertaruhkan nyawaku disaat aku melindungi orang yang aku sayangi!" Kata Naruto dengan lantang disaat Hiruzen memulai pidatonya.

"Seperti biasa, si bodoh ini akan membuat onar!" Kata Kakashi dalam di hati.

"Dia selalu membuat orang lain menatap dirinya!!" Kata Sasuke dalam hati merasa sikap Naruto tidak berubah sama sekali.

"Naruto-kun..." Hinata merasa hatinya hangat karena ucapan Naruto.

Hiruzen sepertinya mengabaikan ucapan Naruto dan mulai berpidato seperti biasa, Hiruzen sendiri sepertinya sudah terbiasa dengan tingkat konyol Naruto.

"Pak tua ini malah mengabaikanku, sial!" Kata Naruto dalam hati kesal karena di abaikan.

Lalu pidato berubah ke Hayate yang menjadi wasit di ujian tahap ketiga dan juga wasit di tahap seleksi kali ini, mendengar perkataan kalau ujian kali ini adalah sileksi peserta membuat hampir semua Rookie protes, Naruto tetap diam dan memperhatikan yang lain sampai dia melihat kontak mata antara Kabuto dan Orochimaru.

Disaat yang sama Kabuto mengundurkan diri, meski misinya dalam mencari Informasi gagal karena Naruto menggunakan Hiraishin, tapi dia masih harus melakukan sesuai rencana yaitu mengundurkan diri.

"Aku heran kenapa kedua ular ini masih tetap aman ya?" Kata Naruto dalam hati, dia tetap bersikap tenang namun bila situasi berbahaya maka Naruto tidak segan untuk turun tangan secara langsung.

Ujian dimulai setelah pidato yang membosankan selama 1 jam lebih, peserta yang pertama maju adalah Sasuke dengan Yoroi Akadou.

"Hati-hati, dia bukan lawan yang mudah di hadapi, bila bisa hindari tangannya!" Kata Naruto yang berbisik di telinga Sasuke.

"!?"

"Aku mengerti!" Kata Sasuke yang awalnya sedikit terkejut karena Naruto mengatakan hal tersebut.

Semua orang yang lain berdiri di atas podium, sementara Sasuke dan Yoroi tetap di bawah yang berfungsi sebagai arena, disaat seperti itu para guru pendamping juga berdiri bersama siswa didiknya dan para orang yang tidak terkait pergi ke ruang monitor.

"Baiklah, kalian bisa mulai!" Kata Hayate dengan ringan lalu menjauh.

Yoroi melempar tiga shuriken yang langsung di balikkan dengan mudah oleh Sasuke namun sayang rasa sakit dari segel kutukan itu membuat Sasuke kehilangan keseimbangan.

Yoroi menghindari shuriken tersebut dan menghilang kemudian muncul di samping Sasuke, kalau Sasuke tidak menghindar mungkin saja Sasuke akan langsung tamat.

Meski kondisinya kurang menguntungkan tapi Sasuke berhasil mengunci Yoroi tapi sayang Sasuke lupa peringatan Naruto untuk hati-hati dengan tangan Yoroi, benar saja tiba-tiba tangan Sasuke langsung melemah dan dapat membuat kuncian Sasuke di patahkan.

Yoroi langsung memukul Sasuke dan mencengkram kepalanya, hal ini membuat Sasuke sadar kalau Yoroi dapat menyerap chakranya dan ingat perkataan Naruto, dia menendang Yoroi untuk membuat jarak.

"Sial, apa yang harus aku lakukan!" Kata Sasuke sedikit putus asa, hal inu karena lawan dalam keeadaan yang prima sementara dia tidak apalagi dengan segel kutukan yang tiba-tiba aktif membuatnya tidak bisa bergerak bebas.

"Apa kamu sudah melupakan semua pelatihan yang kita lakukan huh!? Apakah hanya segitu saja kemampuan Uchiha Sasuke!? Berjuanglah dasar bodoh!!" Kata Naruto menyemangati sekaligus menghina.

Mendengar ucapan Naruto membuat Sasuke melihat Lee, dia akhirnya mengingat sesuatu dan tersenyum saat melihat Yoroi berlari ke arahnya dengan gegabah.

Dengan cepat Sasuke berada di bawah Yoroi dan menendang rahang bawah Yoroi membuatnya terpental ke atas, Sasuke juga melompat dan berada di belakang Yoroi yang ada di atas.

"Gerakan itu?" Kata Rock Lee terkejut melihat gerakannya.

Sasuke menggunakan Kagebuyou untuk mencegah pergerakan Yoroi, di saat dia akan menyerang tiba-tiba segel kutukan itu aktif dan mulai menyebar, Sasuke jelas mencoba melawan dengan sangat kuat.

"Jangan bercanda denganku, bodoh!!" Sasuke membuka matanya dan tekadnya sangat membuat segel tersebut kembali ke keadaan semua, sontak hal ini membuat semua orang terkejut sementara Naruto tersenyum.

"Selesai!" Kata Naruto pelan dengan senyum licik penuh kemenangan.

Sasuke juga tersenyum karena berhasil menang dan dapat mengontrol tubuhnya lagi, dia lalu menendang perut Yoroi namun dapat di tangkis dengan mudah tapi sebenarnya Sasuke mengincar hal lain yaitu kepala Yoroi.

Disaat tubuh mereka sudah cukup dekat di tanah Sasuke langsung menendang kepala Yoroi sambil berkata, "Shishirendan!!"

Serangan itu sontak membuat kepala Yoroi menghantam tanah dengan sangat keras dan membuatnya pingsan di tempat.

"Kuhentikan pertarungan ini, kuumumkan kalau pemenangnya adalah Sasule Uchiha... Telah lulus dari babak penyelisian!" Kata Hayate dengan tegas.

Sasuke terduduk di lantai karena kelelahan, fisiknya terlalu lelah ditambah Chakranya juga habis membuatnya sangat kelelahan.

"Kerja bagus!" Kata Kakashi muncul di belakang Sasuke sambil membaca buku Icha-Icha Paradise sebagai kedok, sebenarnya dia berpikir tentang gerakan Shishirendan milik sasuke sebagai pembuka dari teknik Taijutsu milik Guy, yang waktu itu di ingat Sasuke menggunakan Sharinggan.

Terlahir Sebagai Naruto Uzumaki Where stories live. Discover now