part 18 - Nightmare

100K 6.4K 33
                                    


Happy reading


♡♡♡


Pulang menjelang pagi dari sebuah club malam, pria dengan mata tajam itu sedari tadi sudah sadar kalau mobil yang dibelakang selalu mengikutinya. Ia lalu menambah kecepatan, bukan takut tapi ada dua mobil yang ternyata sedang mengikutinya.

Jalanan yang sepi membuat suasana semakin mencekam. Hanya ada pepohonan kiri dan kanan serta penerangan jalan yang remang. Sangat jarang ada rumah atau mansion didaerah sini, kalau adapun sangat jauh dari jalan sisi raya. Karna rata-rata mansion disini memiliki halaman yang luas dan terkasan menyendiri.

Entah kenapa sekarang ia menyesal memilih pulang kemansion dari pada apartment. Karna bukan hanya ada dua tapi ada tiga mobil dibelakang sana.

"Shit!" Dominic mengumpat karna mobilnya hampir hilang kendali karna dengan sengaja ditabrak dari dibelakang.

Dor!
Dor!

Sangat jelas terdengar suara tembakan dari belakang. Dominic semakin tidak fokus mengemudikan mobilnya.

Tiba-tiba sebuah ledakan besar dari belakang. Ia melirik sekilas dari kaca. Yang ternyata salah satu mobil yang sedang mengikutinya sudah terbakar dan terguling kesisi jalan.

Tak ingin perduli apa yang terjadi dibelakang sana, Ia kembali fokus menjalankan mobilnya karna masih ada dua mobil yang saling berkejaran untuk menyusulnya.

Suara decitan ban yang beradu dengan aspal ditambah deru suara mobil yang nyaring saling bersahutan membuat malam yang sunyi menjadi semakin mencekam.

Brak!
Mobilnya berhasil diserempet dari samping membuat ia benar-benar hampir kehilangan kendali.

Dominic bergegas membuka dashboard dengan sebelah tangannya dan tangan satu lagi tetap fokus mengendalikan stir, ia lalu mengambil senjata menurunkan kaca tanpa basa-basi ia menembaki mobil yang sekarang menempeli badan mobil miliknya dari sisi kanan

Tapi keberuntungan bukan milik Dominic kali ini, karna mobil musuh membanting stir kekiri dengan begitu kencang sehingga membuat mobilnya menabrak pembatas jalan yang terbuat dari besi lalu terguling sebanyak dua kali, bahkan mobil hitam ini masih terus tergelincir sebelum benar-benar berhenti dalam posisi terbalik

"Sial!" Dominic mendesis tajam dengan keadaan kepala dibawah. Nafasnya memburu, debar jantung yang tak terkandali semakin membuat Kesadaran Dominic semakin menipis.

Bahkan sebelum kesadaran nya benar-benar hilang ia masih bisa melihat ditengah mobilnya yang berasap, disana terdapat seseorang perempuan berdiri dengan menembaki sesuatu. Entah apa itu? yang pasti penglihatannya sangat terbatas sekarang. Ia juga merasakan kepalanya yang basah akibat ada cairan kental berwarna merah dan suara tembakan yang saling bersahutan tepat disamping mobilnya menjadi mengantar dirinya kealam bawah sadar.

*****

Pria gagah dan tampan itu kini terbaring dirumah sakit, Sudah lima hari dirinya berada disini dengan kondisi yang sudah mulai membaik.

Kejadian malam itu membuat seorang Dominic resmi menyandang status pasien disalah satu rumah sakit jerman, ia mendapatkan cidera bahu akibat benturan yang keras juga terdapat luka sobekan disana dan beberapa goresan kecil akibat terkena pecahan kaca. Jangan lupakan kakinya juga mengalami sedikit cidera sehingga harus di gips yang mana membuatnya masih belum bisa berjalan.

Dominic With The Baby GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang