Dominic With The Baby Girl

part 59 - Fight to my love

Warning typo

Happy reading

♡♡♡♡

Drama cilok sama tahu bulat berakhir dengan diganti takoyaki sama mochi. Sama-sama bulat dan kenyal. Untung saja gadis ini langsung anteng pas ketemu makanan. Sekarang dia tengah pergi ketaman bersama Arman dan Aldi. Mood gadis kecil itu sudah kembali membaik.

Sy hanya akan rewel karna tiga hal.
ketika dia kurang tidur.
kedua. gadis bohay itu hobi makan, maka pastikan perutnya selalu dalam keadaan penuh agar dia tidak uring-uringan.
Ketiga. Jika Sy sudah merindukan pria itu. Dia akan rewel minta ampun. Bahkan dia pernah demam karna terlalu merindukan sosok pria itu.

"Kamu yakin mau pulang.." tanya Hinata.

Keysha mengangguk pasti. "Iyaaa. Aku sudah sangat merindukan toko bungaku.."

"Kapan-kapan aku akan berkunjung kesana..."

"Dengan senang hati kami akan menyambutmu, Nana. Terimakasih atas tumpangan nya. Aku sangat manyukai tinggal disini.." tulus Keysha.

"Aku pasti bakal kesepian lagi.." desah Hinata.

"Aku akan sering menghubungi mu..." hibur Keysha.

"Buuuuuuu......."

"Apa nak...."

"Sy punya gebetan balu..." lapornya dengan nafas ngos-ngosan karna habis berlari.

"Ngawur...." sewot Keysha.

"Benelan bu. Nama nya Kenzo..."

Ini anak kenapa sih bisa genit begini. Perasaan dia tidak memiliki sifat seperti ini. Jangankan gebetan punya temen deket cowok aja Keysha tidak pernah.

"Dia tampan bu... milip jungkook.." tutur Sy malu-malu.

Hinata dan Kimberly tidak bisa menyembunyikan tawa mereka.

Dasar bocaaaah genit......!

***

Dominic menatap datar pada dua pria dewasa yang duduk tepat dihadapan nya. Dia harus menahan kekesalan untuk beberapa jam bersama dua orang ini.

Pria dengan perawakan kecil serta wajah terkesan cantik itu terlihat culun dengan kaca mata bulat diwajahnya. Tubuh mungil pria itu tengah bersandar didada pria lainnya yang pemilik badan kurang lebih seperti dirinya, tinggi dan besar. Letak salahnya dua orang itu sangat menganggu pandangan Dominic.

Dua pria dewasa itu bersikap layaknya pasangan kekasih, Ralat. Mereka memang sepasang kekasih. Terlihat bagimana mesranya kelakuan mereka berdua membuat Dominic harus menahan kekesalan.

Kedua pria ini adalah orang kepercayaan Agatha luther yang ditugaskan untuk menemaninya ke japang. Pria kecil itu bernama Henry dan pria disebelahnya bernama Goston. Terlihat sesekali Gaston mencium puncak kepala Henry yang sedang bersandar didadanya. Sementara Henry sendiri tengah sibuk dengan laptop dihadapan nya.

Dilingkungan Dominic hal seperti ini bukanlah sesuatu yang tabu, jelas dia sudah sering melihat pria sesama jenis tengah berciuman panas ketika di Club namun hanya sekilas-sekilas saja, berbeda dengan sekarang. Perjalan panjang dari Paris menuju jepang harus dilewati dengan menyaksikan 'kemesraan' dua pria dewasa dan itu membuat Dominic sangat jengah.
No hate or judge just make disgust actually..!