Kutukan [Tamat]

12. Jebakan

Setiba nya di rumah mereka segera mandi dan bersiap siap untuk makan malam bersama keluarganya. Seperti biasanya mereka bercanda dengan keluarganya masing masing dan saling memberikan kasih sayang. Tiba tiba ada pesan WhatsApp yang berisi:

"Hai!! Ibuku besok pulang bisa kah kalian datang ke rumah sehabis pulang sekolah?"

(Setuju)

Dan keesokan harinya mereka berangkat ke Sekolah, dan bertemu dengan teman temannya di sana. Tiba tiba siswa dan siswi berkumpul di mading untuk melihat informasi yaitu soal pendaftaran yang ingin ikut acara perpisahan kelas 12, rencananya akan mengadakan ke pantai sambil nge-camp soalnya di pantai itu dekat dengan pegunungan.

Lanjut saja para murid murid sesegera mendaftarkan diri untuk mengikuti acara itu, dan Vito, Daniel,Varel,Aditya merekapun ikut mendaftarkan diri secara resmi. Setelah itu Vito kembali dan menanyakan kepada Teman perempuannya:

"Kalian yakin gak mau ikut?"

"Kaya nya ngga deh Vit, aku masih takut soal peringatan dari Syam Dimas itu lho," kata Nala dengan nada yang bingung.

"Iya gapapa, kalau kamu ingin daftar waktunya masih lama mungkin sekitar 4-7 hari an, kamu boleh memikirknnya lagi," balas Vito dengan santai.

Sebenarnya dalam lubuk hati Nala, dia ingin sekali ikut tapi apa daya perasaaan ketakutannya begitu menghantui dirinya.

Akhirnya bel masuk berbunyi, di dalam kelas ada guru yang menanyakan berapa banyak siswa yang ikut daftar. Dan setelah itu guru nya keluar dan tidak lama kemudian bel pulang berbunyi. Lalu Vito mengajak, temannya untuk mampir ke rumahnya.

"Bagaimana? Hari ini jadi gak ke rumah aku?"

"Iya jadilah,"

Akhirnya mereka menuju ke rumah Vito. Dan di sana ibunya Vito sudah menunggu untuk berkenalan dengan teman temannya itu, dan ibunya Vito sangat Care ketika melihat Jesi yang sopan dan anggun.

Nih Mama nya Vito:')

"Nama mu siapa nak?" Menunjukan ke arah Jesi

"Halo tante, nama saya Jesicca bisa di panggil Jesi," Senyum yang sangat hangat yang jesi berikan kepada mama nya Vito.

"Gadis manis, lain kali tante boleh mengunjungi rumah mu? Tante ingin berkenalan dengan keluarga mu,"

"Boleh tan,"

"Lain kali kalau mau manggil Mama juga gapapa,"

"Hehehe," (mungkin Jesi salting hmm)

"Coba kalian kenalin dong namanya satu satu,"