Chapter 52

9.1K 396 41
                                    


Sang Zhi merasa sedih, dia tidak bisa bertindak seperti Duan Ji Xu, seperti tidak ada yang terjadi. Dia menggunakan punggung tangannya untuk menggosok pipinya. Dia bertanya padanya. "Apa yang kau lakukan?"

Duan Jia Xu tidak mendengarkannya : "Kenapa?"

Sang Zhi menatapnya dan memaksa dirinya untuk tenang, dia berpura-pura tidak langsung. "Aku tidak tidur, aku tahu apa yang kau lakukan."

Duan Jia Xu tersenyum senang : "Apa yang aku lakukan?"

Melihat tindakannya, Sang Zhi benar-benar ingin merobek bibirnya. Tapi kali ini dia ingat apa yang dikatakan dua teman sekamarnya.

"Jika dia menggodamu, maka kau harus menggodanya kembali."

Wajahnya tersipu dan memerah.

Sang Zhi memiliki pemikiran impulsif, dia mengangkat kepalanya dan berkata : "Kemarilah!"

Dia bertindak galak seperti dia akan menamparnya di saat berikutnya, Duan Jia Xu tidak memiliki perlawanan, dia mematuhinya untuk mendekat. "Ada apa?"

Sang Zhi : "Mendekatlah sedikit."

Duan Jia Xu : "Kau ingin membisikkan sesuatu kepadaku?"

Sang Zhi mengatakan sesuatu.

Saat hanya ada jarak sepuluh sentimeter di antara mereka.

Sang Zhi tiba-tiba mengangkat kepalanya dan mencium pipinya dengan cepat hanya dalam hitungan detik. Kemudian dia menyadari bahwa dia benar-benar terkejut. Dia menjadi kaku. "Sebelumnya kau melakukan ini."

"…..."

Kali ini bel berbunyi, guru sudah berdiri di atas podium dan beberapa mahasiswa berlarian ke dalam mencari tempat duduk yang kosong.

Sang Zhi menarik pandangannya.

jantungnya berdetak sangat cepat seperti akan segera keluar dari tubuhnya. Setelah dia mendapatkan kembali rasionalitasnya, dia merasa lebih senang daripada menyesalinya.

Dia mengintip dan memperhatikan bahwa Duan Jia Xu masih menatapnya.

Sang Zhi berpura-pura minum dan bersikap acuh tak acuh.

Duan Jia Xu tertawa dan terlihat sangat bahagia. Sebenarnya dia menemukan ini cukup luar biasa. "Ini hal yang bagus."

"…….."

Sang Zhi menatapnya dan berkata : "Apa yang aku lakukan sebelumnya tidak berarti bahwa aku menyukaimu."

"Ini bukan?" Duan Jia Xu mengangkat alisnya, "Kalau begitu kau sedang bertingkah seperti penjahat?"

Sang Zhi berani dan meyakinkan : "Kau yang melakukannya duluan."

"Lalu di masa depan kau akan bertindak seperti ini juga?" Melihat bahwa dia benar-benar ditipu, Duan Jia Xu tidak menjelaskan dan hanya berkata : "Jika aku bertindak seperti penjahat, kau juga akan bertindak seperti itu?"

Sang Zhi menatapnya selama beberapa detik dan tidak ingin dia memperhatikan bahwa sebenarnya dia merasa dimanfaatkan olehnya. Dia mempertimbangkan sebentar dan berkata dengan muram. "Jika kau berani melakukannya lagi, aku akan memberitahu Ge-ku."

Duan Jia Xu : "Kau ingin memanggil Ge-mu untuk memukulku?"

Sang Zhi : "Em."

Duan Jia Xu tidak peduli : "Oke, kau bisa memanggilnya."

Sang Zhi : "?"

Duan Jia Xu tertawa : "Cepat atau lambat kita harus mengumumkannya."

Sang Zhi : "…….."

Secretly, Secretly ; But Unable to Hide It | Can't Hide Secretly | Hidden LoveWhere stories live. Discover now