Chapter 81

8.3K 334 92
                                    


Qian Fei selalu menjadi pria yang gemuk. Setelah menikah, karena cinta yang meluap, dia bertambah gemuk dengan cepat. Qian Fei menarik napasnya dalam-dalam dan menunjuk jari runcingnya ke arah Sang Yan, namun akhirnya dia meletakkannya lagi.

Dia merasa bahwa dia harus menanggung ini.

Dia berhasil menahan amarahnya selama kurang dari tiga detik, dan sekali lagi dia mengangkat jarinya dan menunjuk ke arah Sang Yan. Dia melolong : "Sial, mengapa kau bisa mengetahui berat badanku dengan pasti ?!"

"Itu benar?" Sang Yan berkata dengan dingin : "Aku secara tidak sengaja membuat tebakan yang meremehkan?"

Qian Fei tidak bisa menerima penghinaan ini, dia menatap Duan Jia Xu : "Lao Xu, apakah aku terlihat segemuk itu?"

Duan Jia Xu : "Tidak."

Kata-katanya entah bagaimana menghibur perasaan Qian Fei.

Kemarahannya mulai turun untuk sementara waktu, namun dia masih dengan marah mengatakan sesuatu kepada Sang Yan : "Mulai hari ini, kau tidak perlu berkomunikasi denganku lagi. Jika tidak, setiap kali aku bertemu denganmu, aku akan memukulmu sekali. Pergi!"

Ini adalah keheningan selama tiga detik.

Duan Jia Xu tertawa dan menambahkan : "Aku pikir kau 100 kg. Jika kau hanya 93 kg, aku pikir tidak apa-apa."

Qian Fei : "…….."

Dalam sekejap, Qian Fei merasa sangat tragis, dia memandang Duan Jia Xu seperti Duan Jia Xu adalah kekasih yang tidak setia. "Mengapa kau mengikutinya untuk menyerangku, di masa lalu kau jelas sangat mencintaiku?"

"Apa yang kau bicarakan?" Duan Jia Xu berkata : "Ini akan buruk jika pacarku salah paham."

"…….."

"Juga, ini Ge biologisku." Duan Jia Xu menatap Sang Yan, dia tersenyum begitu lembut : "Bagaimana mungkin aku tidak membantu keluargaku sendiri?"

Mata Sang Yan bertemu dengan mata Duan Jia Xu, Sang Yan terkejut : "Bagaimana kau bisa membuat seseorang terus merasa sangat jijik ketika kau baru saja berkencan?"

Qian Fei juga bergeser sisinya : "Aku benar-benar tidak tahan, kau benar-benar terlalu banyak (berlebihan)."

Duan Jia Xu memiliki temperamen yang baik sehingga dia hanya membiarkannya dan tertawa.

"Dulu sebelum kau punya pacar, sejujurnya, aku bisa menanggungnya." Qian Fei berkata : "Sekarang setelah kau punya pacar, kau bertingkah seperti burung merak jantan, setiap hari kau terus bersikap mesum. Aku tidak tahu bagaimana pacarmu dapat menanggungnya."

"………" Duan Jia Xu menganggapnya lucu : "Apakah ini terlalu berlebihan?"

"Jika kau sedang bebas, kau harus melihat dirimu sendiri di cermin." Qian Fei mengingatkannya berdasarkan pengalamannya sendiri : "Gadis-gadis muda saat ini tidak suka mengganggu pacarnya. Jika kau terus melakukan ini, kurang dari setahun, dia akan bosan padamu."

Mendengar ini, Sang Yan menatap Duan Jia Xu. Dia terlihat bosan.

Sebelum Duan Jia Xu mengatakan apapun, ponselnya yang ada di atas meja, berdering. Ini adalah panggilan video dari Sang Zhi. Dia tersenyum dan mengangkat teleponnya. Dia berkata : "Kalian seharusnya tidak keberatan kan?"

Qian Fei : "Aku keberatan."

Duan Jia Xu berpikir sejenak dan menutup teleponnya. Dia memberi Sang Zhi panggilan suara. Dia mengambil segelas air dan berkata : "Aku melihat bahwa kalian tidak memiliki panggilan apapun dan sebenarnya aku juga malu untuk menjawabnya."

Secretly, Secretly ; But Unable to Hide It | Can't Hide Secretly | Hidden LoveWhere stories live. Discover now