IMPOSTOR (END) - Another Story From Tokyo Manji

33. 𝗔𝗖𝗧𝗜𝗢𝗡

Flashback...

Setelah Rei pergi menggunakan Taxi, Mikey menelfon semua ketua divisi lewat panggilan grup.

Mikey menyuruh Smiley dan Mutho mendahului mereka semua untuk memantau lokasi disana beserta memata-matai persembunyian anak buah Izana.

Sisanya pergi bersama Mikey melalui jalan lain agar kedatangan mereka tidak diketahui oleh bawahan Izana.

Setelah Smiley dan Mutho sampai di lokasi bersama para wakil mereka, mereka mengabari semua posisi anak buah Izana. Pergi lah Mikey bersama petinggi Touman yang lain menyerang anak buah Izana terlebih dahulu tanpa diketahui sang raja. Mereka melaksanakan siasat ini supaya tidak mengganggu rencana solo Rei.

Setelah melihat rencana Rei berhasil yaitu membawa Aika keluar dari gedung (walaupun belum sepenuhnya selamat karena gadis itu masih berada di genggaman Haitani Ran), diam-diam Draken menyerap Ran dari belakang dan Mitsuya merebut Aika dari tangan Ran. Mitsuya membawa Aika jauh dari lokasi itu supaya selamat. Segera ia meminta Takemichi untuk mengantar Aika kerumah Mikey, sehingga Mitsuya dapat membantu para kapten yang lain melawan geng Tenjiku.

"Sialan kau!" Ran melakukan perlawanan terhadap Draken. Sehingga terjadilah perkelahian hebat diantara mereka berdua. Ran kalah.

Mikey beserta beberapa kapten lain, yaitu Baji dan Smiley menyelinap ke gedung melalui pintu lain. Mereka melumpuhkan beberapa bawahan Izana yang juga bersembunyi disana. Lalu mereka diam disalah satu bilik ruang untuk memantau pergerakan Rei. Alangkah terkejutnya Mikey setelah melihat apa yang sedang Rei lakukan bersama Izana. Yaitu bermesraan.

Namun, sakit hatinya terbalaskan setelah melihat Rei melakukan aksinya. Rei mengambil tongkat baseball dilantai dengan kakinya, lalu tangannya yang tidak merangkul Izana langsung memukul keras kearah kepala saudara tiri nya itu.

"Bagus!" Mikey merasa puas.

"Mikey, sabar ya!" Baji cekikikan.

Chifuyu yang mengetahui dimana Mikey dan beberapa kapten lain berada, langsung mengabari bahwa anggota Tenjiku yang lain sedang melakukan penyerangan diluar gudang. Karena tidak bisa membiarkan teman-teman mereka diserang, Mikey menyuruh Baji dan Smiley meninggalkan dirinya seorang agar dapat membantu yang lain di luar sana.

"Sialan, ada orang lain!" Mikey melihat ada cowok lain yang bersama mereka disana. Yaitu Kakucho.

Segera Mikey berlari mencari jalan tercepat. Namun, pintu disana benar-benar sudah tidak bisa ia buka lagi. Mikey kembali turun untuk berlari ke arah depan gudang, lalu menendang keras pintu utama itu.

"Lepaskan dia." Suara Mikey terdengar berat. Wajahnya yang menyeramkan kini terlihat lagi.

"Halo adikku!" Izana menyapa Mikey dengan senyum psikopatnya.

Disana, Mikey dapat melihat Rei yang perlahan melemah. Ia terus berjalan mendekati abang tirinya.

Izana menjatuhkan Rei ke lantai. Melihat itu, Mikey diam ditempat. Ia sedang menahan amarah.

Izana mengambil darah yang ada di kepalanya, lalu menjilati jari-jarinya itu.

"Kau tahu Mikey. Aku telah menikmati momen disaat aku berciuman dengan Rei. Aku telah mendapatkan apa yang aku mau, namun gadis ini menjebakku."