Pingsan.

270K 14.3K 292
                                    

Sebelum lanjut jangan lupa;

Vote.

Komen.

Dan Follow.

Lopyuuu💕

Ok next!

Pukul 19:43 WIB

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pukul 19:43 WIB.

Disaat semua santri sedang mengikuti madin di kelas, Gus Rayyan memasuki asrama putri dengan langkah tergesa-gesa.

Tok tok tok.

"Assalamualaikum." ucap Gus Rayyan di depan pintu asrama istrinya.

"Apa dia tidur?" lirih Gus Rayyan yang tidak mendapat sahutan dari dalam.

Ceklek.

Gus Rayyan membuka pintu asrama yang ternyata tidak dikunci kemudian langkahnya menghampiri tempat tidur istrinya.

"Panas sekali." ucap Gus Rayyan yang mengecek dahi istri kecilnya sesekali mengusapnya pelan.

"Ayra?" panggil Gus Rayyan mengelus surai panjang istrinya.

"Cantik." batin Gus Rayyan yang melihat Ayra tanpa hijab.

Tidak mendapat respon apapun membuat Gus Rayyan panik.

"Hei, bangun." ujar Gus Rayyan mengguncang pelan pipi Ayra.

Masih sama.

Hening.

Ternyata Ayra pingsan.

"Astaghfirullah, kenapa bisa sampai seperti ini?" ujar Gus Rayyan kemudian melilitkan sorban miliknya untuk menutupi rambut Ayra yang tidak mengenakan hijab dan mengangkat tubuh kecil istrinya itu ke dalam gendongannya ala bridal style menuju ndalem.

"Assalamualaikum." salam Gus Rayyan memasuki rumah.

"Wa'alaikums— Ya Allah Ayra kenapa Ray? cepat bawa ke kamar!" ujar umma melihat putranya menggendong Ayra.

"Ray gak tau umma, tadi Ayra gak berangkat madin, kata temannya sakit jadi Ray coba masuk ke asrama buat mastiin, ternyata Ayra udah gak sadarkan diri." balas Ray setelah meletakkan Ayra diranjangnya.

"Ya sudah, umma panggilkan dokter pesantren dulu." ujar umma kemudian melangkah keluar dan berpapasan dengan abah.

"Umma kenapa?" tanya Abah Umar.

"Umma mau hubungin dokter, menantu kita pingsan."

"Ayra sakit apa?" tanya abah yang tak kalah panik.

"Umma juga gak tau bah, bentar umma hubungin dulu dokternya." balas umma diangguki abah.

.....

"Kenapa gak bangun-bangun hm? nyenyak banget tidurnya, biasanya juga kamu yang paling rame." ujar Gus Rayyan mengelus surai panjang istrinya yang masih tertutup sorban.

KIBLAT CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang