[17+]
Vocal line BTS telah menjatuhkan hatinya pada member BLACKPINK. Kini masing-masing dari mereka telah memiliki sepasang anak yang tampan dan cantik. Salah satu member BTS kini menjadi CEO sukses dari sebuah agensi entertaiment. Sedangkan member...
Sebelumnya sorry ya kalo bahasanya campur aduk, soalnya ini gue ngetiknya bertahap jadi bahasanya ya gitu sesuai mood gue saat itu. Dahla lanjut ajaa
Flashback on
"Sudah semua sa?" tanya Nurara aunty pada Lisa dari ambang pintu kamarnya.
Hari ini Lisa akan berangkat ke Thailand untuk pemberkatan pernikahannya dengan Jungkook seminggu lagi. Nurara aunty datang ke Korea tiga hari yang lalu untuk menjemput Lisa pulang ke Thailand, menjalani ritual pingit yang biasa dijalani calon pengantin. Jadi dia tidak boleh keluar rumah juga berinteraksi dengan calon suaminya selama seminggu.
Lisa dilarang berhubungan lewat telpon, chat dan yang lainnya dengan Jungkook. Terdengar sadis memang, tapi begitulah tradisinya. Jadi ketika mereka bertemu di altar pernikahan akan ada sensasi yang berbeda pada keduanya.
"Sedikit lagi aunty" ucap Lisa yang sedang memasukkan beberapa baju ke kopernya.
Ting tong
"Biar aunty buka" Nurara aunty segera melangkahkan kakinya ke depan untuk mengecek tamu yang datang. Sementara Lisa melanjutkan aktivitasnya yang sempat terjeda akibat suara bel tadi.
"Astaga aunty kira siapa kamu ini!" Nurara aunty mengelus dadanya karna kaget setelah lelaki didepannya melepas masker.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Jungkook menyengir. "Hehe masa gak ngenalin keponakan sendiri sih aunty" ucapnya sembari berjalan masuk ke dalam apartment tunangannya setelah Nurara aunty membuka lebar pintu. Kemudian ia mendaratkan bokong nya di sofa ruang tamu.
Sebenarnya Jungkook hapal betul sandi apartment Lisa tapi karna ia tahu Nurara aunty ada disana dia jadi tak enak bila asal masuk menggunakan sandi tanpa memencet bel.
"Ya kamu juga ngapain segala pake masker aneh kaya gitu!" Nurara aunty ikut mendudukkan diri di sofa sebrang Jungkook.
"Yaelah aunty, aneh dari mana si! Ini tuh fashion" Jungkook memamerkan masker yang telah dilepa.
Nurara aunty hanya mengernyitkan dahi dan menggelengkan kepalanya. "Mau ngapain kamu kesini? Kan udah dibilang gak boleh ketemu Lisa dari hari ini"
Bahu Jungkook melemas, kemudian ia menyandarkan punggungnya pada sofa. "Jangan gitu dong aunty, kuki mah mana tahan gak ketemu Lisa seminggu. Sehari aja gak kuat apalagi seminggu"
Jungkook sudah memasang aegyo seimut mungkin untuk meluluhkan hati Nurara aunty agar mengizinkannya bertemu Lisa. Karna meskipun Nurara aunty itu adalah fansnya, dia memiliki sifat yang sangat patuh dengan aturan.
"Yaah paling gak biarin lah kuki ketemu Lisa sekarang aunty buat ngisi amunisi supaya tahan gak ketemu dia seminggu" sambung Jungkook lagi saat Nurara aunty tetap bungkam dan menatapnya datar. Sepertinya aegyo nya tadi kurang manjur.
Nurara aunty malah melotot. "Heh amunisi apa maksud kamu hah?"
Jungkook menyengir lagi sembari mengusap tengkuknya. "Y-yaah... Masa gak tau sih aunty, kaya gak pernah muda aja"
