[vi] behind a stranger ✓

03

sepertinya ini karma untuk seungmin.

gara-gara pergi ngeluyur ke kampus dengan tidak sopan, seungmin jadi kepikiran dengan woojin. apalagi kalau bukan karena misi yang diterimanya. seungmin jadi tidak berhenti berpikir apakah woojin akan menjalankan misi itu atau tidak.

masalahnya seperti kata woojinㅡtime traveller harus berhasil menjalankan misi. harus berhasil. jika tidak, akan ada hal buruk sebagai akibatnya.

namun, mau berhasil atau tidak, seungmin yakin pasti akan ada hal buruk yang diterima woojin. menjalankan misi dengan membawa 3 orang dari dunia sebelah itu sudah melanggar hukum alam. jadi sama saja mau woojin berhasil atau tidak, pemuda itu pasti mendapat kesialan.

duh, kalau gini seungmin jadi menyalahkan changbin 'kan...

salah siapa changbin berpacaran dengan gadis seperti itu...

"kiw cowok,"

"kiw kiw,"

"cowok..."

seungmin menarik napas panjang, berusaha menahan sikunya yang siap melayang menuju wajah tampan hwang hyunjin, "apa?"

"aw, nyaut juga akhirnya. padahal mau gue toel dagunya." hyunjin tertawa, "bengong aja lo. tadi di kelas sambat laper, diajak kantin malah bengong."

"iya, laper."

jisung angkat suara, "mikirin cewe ya couo manis, siapa tuuu?"

astaga, bisa-bisanya seungmin berteman dengan manusia modelan begini. padahal jika mereka tahu, seungmin itu manusia super elit. kelas eksekutif lah kalo disamain sama kereta api.

"dari mana sih, orang mikirin abang gue juga." balas seungmin.

felix yang sibuk meminum susu strawberry ikut berkomentar, "btw bang woojin apa kabarnya min? jarang banget keliatan. sibuk banget ya?"

iya, sibuk loncat-loncat waktu lix.

ingin seungmin jawab seperti itu, tetapi jelas tidak bisa. selama ini, mereka hanya tau woojin sibuk bekerja dan kuliah sehingga jarang muncul jika mereka sedang nongkrong ganteng. mereka kira, woojin sama sibuknya dengan chan tanpa tahu jika woojin bukan diribetkan dengan urusan duniawi seperti itu.

woojin sibuk menata kehidupan istilahnya. meskipun tidak terlalu apik dalam menata, keberadaan time traveller sesungguhnya sangat penting untuk menghindarkan manusia dari nasib buruk hingga puluhan persen.

tuh 'kan seungmin bilang juga apa, dia dan woojin ini adalah manusia elit!

"iya, sibuk magang juga katanya." dusta pemuda kim.

"kalo lo, sibuk juga gak min?" tanya hyunjin kemudian.

"apa?" seungmin mengernyit sembari bersiap menyuap satu sendok nasi ke mulut, "mau ngajak gue ngedate?"

"hehe, iya."

jawaban hyunjin sukses membuat felix tersedak susu hingga terbatuk-batuk.

gila, padahal felix selama ini kira hyunjin belok itu hanya perkiraannya saja. padahal felix hanya asal duga saja melihat tingkah hyunjin yang suka genit kepada sesamanya. tapi ternyata, hyunjin benar-benar belok. dengan teman baiknya pula...