ARCLA✓ [End]

31 • guarding or possessive?

Bulan demi bulan sudah terlewati, sejak kejadian dimana arvin meminta Claire untuk tidak memanggil nya dengan embel-embel pak, saat di Bandung. Hari ini pernikahan claire dan Arvin sudah menginjak usia 4 bulan

Hari demi hari hubungan mereka lebih dekat dari sebelumnya. Pesan teror pun sudah tidak ada lagi, Arvin sudah tahu siapa yg melakukan itu semua

Arvin mengerahkan beberapa pengawal untuk menjaga claire, ia tak mau jika claire terluka sedikitpun. Pengawasan Arvin pada claire sangat ketat itupun Tanpa Pengetahuan wanita itu

"Mas turun!" Teriak claire dari lantai bawah

"Iya bentar"

Claire sedang menyiapkan sarapan pagi untuknya dan Arvin, tdinya Arvin akan mengajak istrinya itu sarapan di luar tetapi claire menolak nya dengan alasan jika ia ingin masakan buatan Sendiri. Lagi pula arvin tidak pergi ke kampus

"Pagi!" Arvin menghampiri claire yg berada di meja makan

Cup

Claire sudah terbiasa di cium Arvin setiap pagi, awalnya ia merasa canggung tapi lama kelamaan Claire sudah kebiasaan dengan sikap suaminya yg manja, kadang juga jika Arvin melihat Claire sedang berduaan atau dekat dengan teman laki-laki nya Arvin akan menjadi dingin kembali

"Aku hari ini langsung ke kantor, gak ada jadwal ngajar!"Claire mengangguk mendengar ucapan Arvin

"Iya mas, aku juga hari ini udah janjian sama gilsha mau pergi, boleh?" Tanya claire

"Kemana?" Arvin menatap claire intens, karena saat claire meminta izin pergi kepadanya istrinya itu bertemu dengan teman laki-laki lain, arvin mendapatkan informasi itu dari salah satu pengawal rahasia Claire

"Rencananya aku mau ke Makam Aurel mas!" Ucap claire sambil menikmati sarapan pagi nya

"Boleh!"Arvin mengelus puncak kepala Claire dan tersenyum ke arah istrinya

"Yaudah aku berangkat dulu!" Arvin bangkit dari duduknya di ikuti oleh claire

Mereka berjalan menuju depan rumah, arvin pamit pada claire tak lupa wanita itu mencium tangan suaminya Arvin pun sebaliknya mencium puncak kepala Claire

"Assalamualaikum!"pamit Arvin

"Waalaikumsalam, hati-hati mas!"

Arvin mengangguk dan memasuki mobil sport milik nya, ia menancap gas dengan kecepatan sedang. Sedangkan Claire menghela nafas berjalan ke arah dapur dan membereskan sisa makanan nya tdi

Drtt drtt

Claire mendapat panggilan dari gilsha, katanya sahabatnya itu akan datang kerumahnya. Setelah itu akan pergi ke kampus terlebih dahulu, mereka mempunyai jam kelas

"Halo cla!"

"Halo!"

"Gue ada di depan nih, pak Jokonya kemana ko gada siapa-siapa?"tanya gilsha

"okeh gue kedepan, pak Joko lagi pulkam jemput istrinya katanya mau kerja juga disini!" Jawab claire

"Heem, yaudah cepet"Gilsha memutuskan panggilan nya dan tak lama kemudian claire keluar dari rumah nya

"Ayo masuk!" Claire membuka pintu depan rumah nya, dan menyuruh masuk gilsha

"Pak Arvin udah berangkat?"

"Iya mas Arvin baru aja berangkat tdi" balas Claire, memang gilsha tau jika Claire sudah mengubah panggilan nya pada Arvin. Awalnya ia sempat meledek Claire tapi gilsha juga bersyukur akhirnya sahabatnya itu sudah mendapatkan kebahagiaannya