ARCLA✓ [End]

57 • Do not touch me

Bugh

Bugh

Bugh

"Cukup Nathan"Eric menarik tangan Nathan Agar menjauh dari Arvin

"Apa-apaan sih Lo nath, dateng-dateng mukul arvin?!"ketus Sheila tajam

Nathan tersenyum miring "suami gak berguna!"ucap Nathan yg di layangkan pada Arvin

"Maksud Lo apa?"ucap Arvin datar sembari memegang pipinya di pukul nathan

"Istri Lo terbaring di rumah sakit, sedangkan Lo berduaan sama jalang ini HAH!"Teriak Nathan

Deg

Arvin terdiam saat mengetahui jika claire berada di rumah sakit, sedangkan dirinya berduaan bersama Sheila

"Lo berani-beraninya sebut gue jalang?!"

Plak

Sheila menampar Nathan"klo bukan jalang apa?, Lonte?!. Lo mikir anjing Arvin udah punya istri, dari dulu Lo gak pernah berubah tetap mau ngambil hati nya Arvin, sekarang Lo udah ngancurin hidup seseorang, Lo ambil suaminya. Inget Lo juga seorang perempuan she, jangan egois. Lo juga bakal jadi seorang ibu. LO GAK KASIAN LIAT CLAIRE MENDERITA NGURUS ANAKNYA TANPA SEORANG AYAH?!"jelas Nathan tak bisa menahan emosinya

"C-claire h-hamil?"tanya Arvin pelan

"Iya, istri Lo hamil. Mau apa Lo?, Mau nyakitin claire lagi?, Mau nyia-nyiain berlian dan memilih sampah!"Nathan melirik Sheila yg menahan diri untuk tidak mengeluarkan air matanya

"Dia dimana sekarang?!"

"Ngapain?, Gue gak yakin dia mau ketemu sama Lo"ucap Nathan lalu pergi meninggalkan rumah Arvin

Sedangkan Arvin terlihat kacau, Eric menghampiri Arvin "claire baik-baik aja, Lo gak perlu Khawatir"Eric pun langsung pergi meninggalkan Arvin

Tdi Eric kaget saat nathan memberi tahu nya, dan pria itu menyuruh nya untuk pergi ke rumah Arvin

Sebelum bertemu dengan Arvin, Nathan memberi tahu jika claire hamil dan keadaannya baik-baik saja

"Vin?!"sheila memegang tangan Arvin, tapi arvin menghempaskan tangannya

"INI SEMUA GARA-GARA LO, SEKARANG PERGI DARI RUMAH GUE"emosi Arvin memuncak menunjuk ke arah sheila

"Vin maaf"ucap sheila memohon

"PERGI!"

Sheila langsung pergi meninggalkan Arvin yg masih kacau "arghh"Arvin mengacak rambutnya prustasi

Lalu pria itu mengambil kunci mobil nya untuk pergi ke rumah sakit, arvin melihat pada ponsel nya ternyata claire berada di rumah sakit medika

Dulu Arvin sempat mengaktifkan lokasi claire, agar pria itu mudah mencarinya.

"Maafin aku sayang"ucapnya lirih di dalam mobil

Sudah beberapa kali Arvin bergumam meminta maaf pada claire, gak terasa air matanya menetes membasahi pipinya

Arvin mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi, hingga membuatnya cepat sampai di rumah sakit

Arvin pergi ke resepsionis menanyai kamar claire dimana

"Ada yg bisa kami bantu pak?"

"Ada pasien bernama claire adevi?"

"Tunggu sebentar pak!"

Suster tersebut mencari nama claire di komputer nya "Bu claire berada di kamar anggrek no 2"

"Terimakasih!"Arvin berlari ke ruangan anggrek no 2 yg di sebutkan suster tdi