74 • surprised

41.6K 3.4K 164
                                    

claire sudah bingung karena ia menginginkan sesuatu, tetapi wanita itu bingung berbicara dengan arvin, takutnya suaminya marah

"Ah, masa gak beli sih, tapi gue mau"lirih claire mengusap perutnya

"Sayang, kamu klo minta apa-apa jangan buat orng jantungan Napa!"ucap Claire

Keputusan claire sudah bulat, wanita itu menghampiri Arvin di kantornya, walaupun Arvin melarang claire kemana-mana

Claire mengambil tasnya,lalu menghampiri pak Joko, wanita itu meminta pak joko agar mengantarkan nya ke kantor Arvin

"Pak anterin saya ke kantor mas Arvin ya!"ucap Claire

"Baik non!"claire tersenyum

Di kantor arvin claire di sambut dengan hangat oleh beberapa karyawan, mereka semua menghormati claire karena dia istri bosnya

Saat di depan lift wanita itu bertemu dengan Zayn, pria itu tersenyum ke pada claire

"Mas Arvin nya ada mas?"Zayn mengangguk

"Tuan Arvin sedang meeting, kamu tunggu saja di ruangannya, mau saya antar?"tawar Zayn

Claire menggeleng"sendiri aja, yaudah saya ke atas dulu"Zayn mengangguk lalu tersenyum

Claire menaiki lift menuju lantai paling atas, saat sampai di atas claire bertemu dengan alan

"Selamat siang, claire!"sapa Alan, yg di balas senyuman oleh claire

Memang Claire meminta pegawai Arvin menyebutnya hanya nama saja, tidak ingin di sebut ibu, mbak, atau apalah. Malah claire lebih nyaman di panggil nama terkecuali yg di bawah claire

"Mas arvin masih masih meeting?"Alan mengangguk

"Kalau gitu saya kedalam dulu"

"Baik, silahkan"claire melangkahkan kakinya menuju ruangan Arvin

Claire duduk di Kursi kebesaran suaminya, Walaupun sedang hamil claire masih tetap memakai celana

Kaki Claire di keatas meja yg dipenuhi berkas-berkas kerja Arvin, Claire menatap itu dengan malas karena pekerjaannya membuat claire terduakan

Claire_Adv

❤️19,724 likes

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

❤️19,724 likes

Claire_Adv baby boy👶🏻❤️ @Mrclino_Arvn

Komentar di matikan

Tak lama arvin datang bersama perempuan di belakangnya, claire menatap tajam wanita itu dan menyuruh nya pergi

"I-ini pak berkas-berkas tdi, klo gitu saya permisi, mari"wanita itu tersenyum lalu menghilang di balik pintu

Arvin menghampiri claire lalu mengecup bibir istri nya, Claire tersenyum karena kesini ada maunya, kalau saja tak ada yg di inginkan nya sudah pasti claire merajuk

ARCLA✓ [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang