61 • don't miss me

52.9K 3.6K 48
                                    

Hari ini tepat dimana pernikahan gilsha dan Vero, dan tepat hari ini juga dimana claire akan meninggalkan Arvin di Jakarta

"Gue bakal kangen sama Lo cla"ucap gilsha yg tak bisa menahan tangisnya

"Gue bakal pulang lagi ko"claire menambah erat pelukannya dengan gilsha

"Udah ah masa pengantin nangis"claire menghapus jejak air mata gilsha

"Gue titip gilsha ya ver, jangan sakitin dia"claire menepuk-nepuk pundak Vero

"Gue pamit!"

"Cla"panggil Katya

"Lo beneran mau pergi?!"

Claire mengangguk "gue pamit ya!"Claire memeluk katya dan vio

"Bang er, gue pamit!"

"Than"

Eric dan Nathan tersenyum dan mengangguk, setelah itu claire menghampiri keluarganya

"Ayo pergi"titah Rama

"Ma, pa aku pergi dulu"claire memeluk kedua orang tuanya

"Jaga cucu mama ya"claire mengangguk

"Nanti mama sama papa sering jenguk kamu ko"Dhani mencium kening putrinya

"Kak"claire beralih pada alaric yg menatap nya

"Gue ikut!"ucap alaric membuat claire terkejut

"Oke ayo"Rama menarik tangan Claire

Sampai di depan mobil Rama, ada yg memanggil claire. Sampai membuat wanita itu menoleh

"Claire"panggilny lirih

"Masuk"titah Rama

Claire menuruti perintah rama"claire sayang Tunggu"arvin mencekal lengan claire

"Lepasin"ucap alaric dingin

"Plis gue mohon jangan bawa claire"mohon Arvin pada rama

Rama tersenyum miring "trus klo adek gue disini mau Lo sakitin lgi?"

"Lo udah buat Adek gue sakit hati arvin, perempuan mana yg gak sakit hati liat suaminya berduaan sama perempuan lain!"kecam alaric

"Lo mikir, klo Lo ada di posisi claire. Lo rela liat istri Lo pelukan di ruang kerja berduaan, mesra-mesraan?. Lebih baik gue dukung Axel sama claire klo gini"lanjut alaric yg membuat claire dan Arvin terkejut

"Apaan nih bawa-bawa gue?"ucap Axel yg datang bersama Kevin

"Cepet masuk claire"titah Rama

Claire meraih Tangan rama"bang"

"Kenapa?, Cepet masuk!"

"Sayang aku mohon jangan tinggalin aku, nanti klo aku kangen gimana?, Plis aku mohon"alaric melepaskan cengkraman tangan arvin dari claire

"Don't miss me"claire menghapus jejak air matanya

Lalu ia masuk kedalam mobil Rama diikuti alaric dan Rama, setelah itu Rama menjalankan mobilnya

Arvin berlari mengejar mobil Rama namun hasilnya sia-sia, sedangkan claire menangis tanpa suara di dalam mobil

Axel dan Kevin menghampiri arvin yg berlutut bahkan menangis di tengah jalan, pria itu mengajak arvin untuk ke sisi jalan dan memberikan air minum pada arvin

"Nih nih minum!"Axel memberikan air pada Arvin

"Makasih"

"Lo pasti dapetin hatinya claire lgi, semangat!"Kevin menepuk pundak Arvin

"Gue yakin lo pasti bisa"sahut Axel

"I'm not sure about that" ucap arvin pelan dengan menundukkan kepalanya

"Hey bro, gua yakin Lo bisa. fight to win her heart again!"ucap Axel meyakinkan arvin

"Thanks"

"Gue kedalam dulu"pamit Kevin

"Gue juga, semangat" arvin mengangguk

Sedangkan dari jauh Sinta dan Dhani menatap menantunya yg terlihat sangat terpuruk atas perginya claire

"Kasian Arvin pa"ucap Sinta yg menangis di pelukan Dhani

"Ini sudah keputusan Rama ma, dia orangnya gak bisa di bantah. Papa juga gak ikhlas klo claire pergi"Dhani menenangkan istrinya

****

Disisi lain claire tertidur di bahu alaric, sedangkan alaric melihat wajah sangat menyedihkan

"Bang ini gak terlalu berlebihan?" Tanya alaric pelan agar tidur claire tak terganggu

Rama menggeleng "ini pelajaran buat Arvin, kita liat seberapa jauh dia merjuangin claire"ucap Rama meyakinkan alaric, sedangkan pria itu mengangguk

2 jam perjalanan ke Bandung, mereka telah sampai di rumah Rama, mungkin rumah nya tak jauh dari rumah Tasya dan vino

Alaric membangunkan claire "cla, hey bangun udah nyampe"ucap alaric lembut

"Euungh!"claire mengerjapkan matanya menyesuaikan cahaya

"Bangun!"claire mengangguk lalu menghela nafas panjang

"Yaampun kamu beneran bawa claire kesini ram?"ucap bunga

Rama mengangguk "ayo masuk"Rama menyuruh mereka masuk, sedangkan pria itu membawa koper claire ke kamar yg akan di tempati claire. Dan alaric akan tinggal bersama Azka di kamar Azka

"Tan aku ke kamar dulu ya"bunga mengangguk, claire berjalan ke arah kamarnya dengan lesu, saat melewati kamar Azka. Tangan claire di tarik masuk oleh Azka

"Gue udah duga kan, pasti ada yg gk bener sama rumah tangga Lo. Gue kan udah bilang jangan terlalu mencintai suami Lo, biar gak terlalu sakit hati pas laki Lo ninggalin Lo cla, gue ngomong gini karena gue sayang sama lo"ucap Azka panjang lebar membuat claire menangis di dalam dekapannya

"You are beautiful, your body is beautiful. don't forget you rich kid. I'm not willing if you get hurt by a guy, whoever it is!"lanjutnya

"Maskasih ka"Azka mengangguk

"Mau ke kamar?"claire mengangguk

"Biar gue anter"sungguh sikap Azka yg sering bertengkar dengan claire Sekarang berubah, sekarang menjadi Azka yg dewasa menasehati sepupunya

Sesampainya di kamar claire, wanita itu langsung merebahkan dirinya. Rasanya ini seperti mimpi, meninggalkan keluarga, suami dan para sahabatnya

Mungkin Rama terlalu posesif padanya, tapi ia juga tahu jika Rama melakukan itu untu kebaikannya, agar tidak larut dalam kesedihan

"Maafin aku mas, kalo kamu mau aku kembali. Berjuanglah"gumam claire pelan

Tbc

•♪•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•♪•


ARCLA✓ [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang