49 • disappointed

50.6K 3.5K 62
                                    


"Tdi mbak Sheila nyuruh kamu ke apartemen nya" ucapnya

"Udah gak usah bahas dia!"

"Kenapa, takut gak bisa move on?!"claire mengambilkan kopi untuk Arvin

"Kamu hamil?!"tanyanya mengalihkan pembicaraan

Claire menggeleng"trus kenapa kemarin mual-mual?"

"Gatau, mungkin cuma masuk angin"acuhnya

"Kamu udah cek?"

Claire mengangguk"hasilnya negatif" sebenarnya ia kecewa tetapi apa yg bisa ia lakukan jika seperti ini

"Sabar, mungkin belum waktunya" Arvin mendekati claire

"Mau ngapain?"

"Peluk"

"Gak perlu"tolak claire yg langsung menghindari Arvin

"Kan aku udah minta maaf"lirihnya

"Ya kan gak perlu peluk-peluk juga"

Claire mengambil tasnya "kamu mau kemana?"

"Rumah bunda"

"Biar aku antar"pintanya

"Gak perlu aku bisa sendiri"lalu claire pergi meninggalkan Arvin

Claire berjalan hingga depan rumah untuk mencari taksi, padahal mobil Arvin banyak tapi ia tak mau menggunakan itu

Setelah menunggu beberapa menit claire memberhentikan taksi yg lewat di hadapannya

"Pak ke jalan xx"

"Siap mbak"

45 menit perjalanan akhirnya Claire sampai di perkarangan rumah mertuanya, dan sepertinya ada tamu, dilihat dari mobil yg terparkir di depan

Claire menekan bel rumah, di bunyi ketiga pintu terbuka Dan menampilkan perempuan yg seumuran dengan nya

"Claire!"seru gadis itu

"Adara, Lo ngapain disini?" bingung claire

"Hehe, mau main aja di rumah Tante. Mumpung masih stay di Jakarta"ucapnya, memang Adara kuliah di Jerman jadi hanya ada waktu singkat untuk bertemu

"Ngomong-ngomong bang Arvin kemana?"tanya adara

"Gak tau"malas Claire

"Lo gak nyuruh gue masuk?"lanjutnya

Adara tertawa"hahaha lupa, ayo"ajak Adara

Claire memasuki rumah yg bernuansa putih abu muda itu, Memang claire lebih nyaman disini daripada di rumah orangtuanya

"Bunda!"panggil claire

"Eh sayang kamu udah Dateng"nada menghampiri claire lalu memeluk menantunya itu

"Arvin gak ikut"claire menggeleng

"Ngga bund, mas Arvin lagi sibuk"ucap claire sembari tersenyum

'sama selingkuhannya'lanjutnya dalam hati

"Yaudah bunda bersihin sisa makanan dulu, kamu istirahat aja di kamar Arvin" titah nada

"Biar Claire bantuin bund"nada menggeleng

"Gapapa tinggal sedikit lgi ko"tolaknya

"Klo gitu claire ke kamar mas Arvin dulu"

"Iya"

Claire berjalan ke arah tangga, saat menoleh ke arah ruang keluarga. Claire mendapati Adara yg sedang bermain ponsel di tangannya

"Mau kemana cla?"tanyanya melihat claire yg menatapnya

ARCLA✓ [End]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora