TRANSMIGRASI MIA [END]

05. KOK ANEH

-H A P P Y R E A D I N G-

Tok!Tok!Tok!

Zico telah mengetuk pintu kamar Mia, untuk mengajaknya makan malam. Tetapi, tidak ada sahutan dari pemilik kamar itu.

Ceklek!

Ia, masuk kedalam kamar itu. Zico mengamati benda-benda yang ada di kamar itu. Lalu, matanya tertuju pada tempat tidur.

Terdapat seorang gadis cantik, tetapi ketika gadis itu tidur, seperti bayi yang masih polos dan tidak punya dosa. Sungguh imut. Pikirnya.

Cowok itu melangkah mendekati gadis tersebut, setelah berada di sampingnya Zico tidak tega untuk membangunkannya. Ia mengelus rambut halus Mia.

"Bangun makan malam!" Sambil menggoyangkan lengan Mia untuk membangunkannya.

Eughh

Lenguhan gadis itu terdengar, karena merasa tidur nyenyaknya terganggu.

Mengerjapkan mata untuk menyesuaikan cahaya.

Mia bangun dari tidurnya, untuk duduk di tepi ranjang tempat tidur, melirik kearah Zico."Hoaam, iya yuk!"

"Eits, bentar! Lo bukannya yang waktu siang adu bacot sama gue ya!"lanjutnya sambil menuding Zico.

"Bukan."

"Orang jelas-jelas itu muka lo!"ujarnya sambil mengikuti langkah cowok itu.

btw Mia dah mandi guys.

"Tapi bu-"

"Alah, ngaku gak lo! Tadi aja koar-koar tapi sekarang sok cuek!"serobot Mia memotong ucapan Zico, dengan muka yang menyebalkan.

"It-"

"Itu apa gak mau ngaku lagi hah?!"

Lagi-lagi Mia, memotong ucapan Zico. Membuat ia menghentikan jalannya. Sehingga Mia menabrak punggung tegap cowok itu.

Sshh

Mia mengaduh kesakitan, seraya mengelus jidatnya yang merah." Itu Rico, kembaran Abang."

"Kalo berhenti bilang-bilang dong! Sakit nih jidat seksoy gua!"gerutunya, membuat Zico membalikan badan menatap gadis kecil itu yang sedang mengerutu sambil mengelus jidatnya.

"Aku-kamu!"

"H-hah? Apaansi yang jelas dong. Apanya yang aku-kamu?!"

Mia menatap bingung Zico yang menampilkan raut datar andalannya.

Zico menghela napas," pake aku-kamu jangan lo-gue."

"Geli tahu bicara aku-kamu kaya cewek menye-menye dan, siapa elo nyuruh-nyuruh gua?"balasnya dengan menaikan satu alis, tangannya bersekap dada.

"Abang!"sahutnya.

"Abang siapa?"tanya Mia.

"Zico!"