┊ ┊ ┊ ┊ ┊ ┊
┊ ┊ ┊ ┊ ˚★⋆。˚ ⋆
┊ ┊ ┊ ⋆
┊ ┊ ★⋆
┊ ◦
★⋆ ┊ . ˚
˚★
Satria sedikit membetuli rambutnya yang berantakan karena helm. Safiqa yang melihat satria tengah membetuli rambutnya yang sedikit berantakan itu begitu tertegun akan ketampanan yang di miliki seorang satria
" Gue tau kalok gua ganteng " ucap satria tersenyum smrik
" Kepedena Lo!! " Serka Safiqa dan langsung mengarahkan pandangan nya ke arah lain
" Lo lucu kalok lagi salting. orang jelas-jelas kalok Lo ngelihatin gue, gue ganteng banget kan? " Ucap satria dengan nada mengoda
" kepedean Lo yoklah gue laper ni!! " Serka Safiqa yang tengah menahan malu, lalu ia pun pergi meninggalkan satria. Satria langsung saja menyusul Safiqa dan menyamai langkahnya dengan Safiqa dan kini mereka pun jalan berdampingan menuju ke kantin
;༊
Bobby dan Nabila jalan berdampingan sambil bergandengan tangan menyusuri setiap koridor, untuk menuju kelas Nabila
Siswa yang berada di sepanjang koridor begitu iri kepada Nabila, karena tanggannya di gandeng oleh most wanted ftzgerald. Bobby yang dikenal cuek terhadap cewek, dan dingin kini tengah dekat dengan seorang cewek, a.k.a pacaran
Banyak sekali lontaran-lontaran yang di ucapkan oleh siswa-siswi di sepanjang koridor.
" Kak Bobby pacaran sama Nabila? "
" Cewek yang ada di Instagram kak Bobby jangan-jangan Nabila "
" Nabila beruntung banget yah bisa dapetin kak Bobby "
" Sakit hati gue "
" Iri gue "
" Dilain sisi gue seneng kak Bobby memiliki pacar, di lain sisi hati gue sakit anjirr "
" Gimana caranya jadi Nabila yah?? "
" Kak Bobby sakit hati gue "
" Pasti Nabila yang ke sentilan sama kak Bobby "
Dan masik Banyak sekali lontaran-lontaran yang mereka ucapkan
" Jangan di dengerin, anggap aja
setan " ucap Bobby. Karena ia melihat Nabila yang begitu canggung dan tak nyaman dengan tatapan mereka, dia hanya menundukkan kepalanya di sepanjang jalan, dan tanggannya sedikit gemetaran, ia tau apa yang di rasain Nabila saat ini
" Tenang ada aku, nanti juga kamu terbiasa kayak gini " ucap Bobby, sambil mengelus-elus tangan mungil Nabila yang ia genggam erat
" Jangan nunduk by " pintah Bobby sambil menaikkan kepala Nabila, Nabila hanya diem dengan perlakuan Bobby ia begitu canggung saat ini
Tak Terasa akhirnya mereka sudah tiba di depan kelas Nabila, Nabila begitu merasa legah
" belajar yang rajin gadis kecil " ucap Bobby sambil mengacak-acak puncuk kepala Nabila
" Siap, kakak juga belajar yang rajin, jangan bolos tau "
" Nanti keluar main-main kita kekantin bareng yah aku jemput kamu "
