Rasa < 6 >

27.9K 1K 1
                                    

Kaia merebahkan tubuh Raka di ranjangnya, gadis itu hendak mengambil air namun tangannya ditarik oleh Raka membuat gadis itu terjatuh ke dekapan pria itu

"Kaia sayang"panggil Raka

"Kak lepas" gadis itu mencoba memberontak karena menurutnya ini terlalu intim

Raka membalikan tubuh Kaia, sekarang dirinya berada di atas gadis itu "untuk malam ini aja, kamu jdi milik aku seutuhnya" ucap Raka tak sadar

"Kak" Kaia mencoba melepaskan cengkraman Raka namun gagal, kekuatan pria itu lebih besar daripada kekuatan nya

Raka mencium bibir Kaia, ini memang bukan pertama kalinya mereka berciuman, tapi ciuman ini ciuman penuh nafsu membuat Kaia ketakutan

"Kak hiks lepas, aku gak mau"

Raka tak menggubris perkataan Kaia, ditambah pria itu tak sadar akibat terlalu banyak mengonsumsi alkohol

"Kai, you are mine right now" Raka melakukan hal yg tidak seharusnya mereka lakukan, Kaia menangis sejadi-jadinya karena Raka telah mengambil kehormatannya

"Aku benci kamu kak" lirih Kaia sebelum dia tak sadarkan diri akibat kelelahan

***

Pagi hari menyapa pasangan yg semalam berbuat dosa itu, Kaia terbangun terlebih dahulu. Dia mengingat kejadian semalam, dia takut hal itu akan terjadi padanya

Dia melirik ke sebelah nya, Raka yg tengah tertidur pulas, air matanya kembali menetes. Kesalahan terbesar nya mengantar pria itu pulang

Kaia mengambil bajunya, dia pergi ke kamar mandi dengan berjalan tertatih karena bagian bawah nya terasa nyeri

Wanita itu membersihkan dirinya lalu pergi dari apartemen Raka, dia tak sanggup jika bertemu dengan pria itu lagi, entah kemana rasa cinta itu. Yg kini Kaia rasakan hanya rasa kecewa dan benci menjadi satu

Sedangkan di kamar, Raka terbangun. Kepala sangat pusing"gue kenapa?"

Pria itu menatap sekelilingnya, ranjang yg berantakan bahkan bajunya terlempar kemana saja, tapi yg menarik perhatiannya adalah sesuatu berwarna pink muda

Raka mengambilnya lalu langsung dilempar kembali"BH SIAPA?" pekik pria itu

Raka menatap kaca, dan berbalik karena ingin melihat punggung nya"bekas cakaran?"

"Gue semalem ngapain? Sama siapa?" Panik pria itu

Dia mengambil ponselnya, lalu menelpon Ronald"halo nald"

"Hmm? Apasi bangsat masih pagi juga udah nelpon" kesal Ronald karena tidurnya terganggu

"Nald semalam gue di anter Lo?" Tanya Raka

"Lo pulang sama cewek lo" ucap Ronald

"Kaia?"

"Hm!"

Deg

"Nald, kayaknya gue udah ngambil kehormatannya deh" ucap Raka

"Hah? Bangst Lo ka, susulin Kaia goblok. Salah semalem gue nyuruh Kaia!"ucap Ronald emosi, ada rasa bersalah di dalam benaknya

R A S A [Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang