Rasa < 17 >

27.5K 1.1K 15
                                    

Raka tengah menyuapi Ghali, Bocah itu sangat lahap menyantap makanan yg tersaji sangat banyak di meja makan. Pria itu sengaja memesan banyak makanan yg sehat untuk Kaia dan putranya

Kata vazo penyebab Kaia sakit karena kekurangan gizi, ah makan apa dulu Kaia sampai kurus kering begini

"Makan kai" ucap Raka

"Kakak aja" balas Kaia

Raja Menghela nafasnya"ini banyak loh kai, masa aku yg abisin semuanya" ucap pria itu

"Makan kai" ucap Raka pelan namun Kaia tau jika Raka sedang memaksa nya

"Iya" pasrah Wanita itu

Bayangkan saja, makanan sebanyak ini harus di habiskan?. Sudah 5 tahun sejak mengandung Ghali, dia tidak pernah memakan makanan mewah seperti itu, saat di ajak Monika Pun dia menolaknya

Kaia tidak ingin merepotkan gadis itu dan keluarganya, jadi Kaia jika meminta bantuan monika hanya untuk menghibur Ghali, itu saja

Ting tong

Kaia dan Raka saling tatap, siapa yg datang semalam ini? "Aku yg bukain" ucap wanita itu

Ia berjalan ke arah pintu dan langsung membukanya, dia terkejut Karena melihat sang adik yg tengah menatapnya tajam

"Kenapa gak ngasih tau aku?" Tanya kevan tajam

"Kev maafin kakak, kaka-"

"Kevan?" Ucapan Kaia terhenti karena tiba-tiba Raka ada di belakangnya

"Kak? Lo udah gila hah?! Kenapa Lo harus deket sama cowok ini lagi? Cowok yg udah hancurin masa depan Lo. Pokoknya Lo harus pergi sama gue!" Bentak kevan membuat Kaia terkejut, ditambah pria itu menggunakan kata Lo-gue?

"Kev" lirih Kaia

Kevan yg tersadar dengan ucapannya yg kurang sopan pada sang kakak langsung memeluk Kaia"maaf, maaf, maaf" ucap pria itu

Kaia mengusap air matanya"ayo kita pergi ya?" Ucap wanita itu

"Kai, kamu tinggal sama aku " ucap Raka tegas

"Maaf kak, aku gak bisa" ucap wanita itu

Kaia masuk kedalam lalu mengambil beberapa barangnya, dia menggendong Ghali yg sedari diam Karena melihat Kaia menangis. Bocah itu akan Nurut ketika melihat air mata Kaia menetes , karena Ghali merasakan air mata sang bunda yg pasti memilukan

"Makasih makanannya" ucap Kaia

Saat wanita itu akan keluar dari apartemennya Raka memeluk Kaia dan Ghali erat"jangan tinggalin aku kai" lirih Raka

"Lepasin  kakak Gue, pria brengsek kayak Lo gak pantes buat dapetin kakak gue lagi" ucap kevan tajam lalu menarik tangan kakaknya dari pelukan pria brengsek itu

"Kai" lirih Raka

"Jangan temuin kakak gue sama anaknya lagi, kesalahan Lo masih belum terbalaskan" ucap kevan sebelum pergi

Raka menatap kepergian Ghali dan Kaia, bocah itu tetap diam pelukan Kaia, memang yg di ucapkan kevan benar, tapi apa salahnya dia ingin memperbaiki semuanya

"Aku berjanji buat bisa bawa kamu kembali kai, apapun caranya" ucap Raka dengan penuh tekad

***

Di sebuah rumah yg memang tidak terlalu besar, Kaia duduk di sofa rumah itu, dia menatap sekelilingnya sangat banyak mainan robot dan mobil-mobilan

"Kev ini rumah siapa?" Tanya Kaia

"Rumah aku, aku nabung dari SMP buat bisa beli rumah ini, biar aku bisa ajak kakak tinggal disini" mata Kaia mulai memanas karena ucapan adiknya

R A S A [Selesai]Where stories live. Discover now