45

2.6K 246 4
                                    

Renjun merasa film yang dia tonton dengan jaemin mulai terlihat membosankan hingga dia melepaskan pelukan tunangannya itu dan membuat jaemin bingung tapi hanya memandanginya saja. Renjun berdiri lalu menyibak selimut yang sedari tadi mereka gunakan dari jaemin setelahnya diapun duduk dipangkuan tunangannya itu dan menyandarkan kepalanya pada bahu jaemin. Jaemin hanya tersenyum sepertinya renjun ingin bermanja padanya. Hingga dia sontak saja langsung melingkari tangannya pada pinggang ramping tunangannya itu agar tunangannya tidak jatuh.

"Ada apa sayang?"

"Aku hanya lelah Hyung, filmnya sudah tidak menarik dan tadi ulangannya sangat sulit sekali. Aku tidak mau sekolah lagi." Rengek renjun. Dan jaemin hanya terkekeh pelan.

"Ini akan jadi hal terakhirnya sayang. Kau akan lulus setelahnya dan kau bisa cuti untuk sementara jika tidak ingin langsung kuliah." Ucap jaemin sembari mengelus punggung sempit itu. Renjun sontak mengangkat wajahnya dan diapun melihat jaemin dengan tatapan tidak sukanya membuat jaemin tertawa.

"Kenapa sayang?"

"Aku tidak mau cuti dulu. Aku ingin kuliah dan menjadi pelukis terkenal." Ucap renjun.

"Tentu saja. Apapun keputusanmu sayang."
"Tapi Hyung, bagaimana kalau nantinya aku malah menunda memiliki anak denganmu setelah kita menikah?"

"Tidak masalah sayang. Lagian itu akan membuat Hyung bisa berdua bersamamu lebih lama. Hyung tidak mau jadi yang kedua." Ucap jaemin tersenyum.

"Yang kedua?" Bingung renjun.

Cup.

Renjun semakin bingung karena jaemin malah mencium bibirnya bukan menjawab pertanyaannya.

Cup.

"Hyung?!"

Cup.

"Kenapa kau menciumku Hyung?! Kau harusnya menjawab ku bukan?" Kesal renjun.

"Aku tidak mau menjadi yang kedua walaupun dengan anakku sendiri." Ucap jaemin tersenyum.

"Dasar pencemburu." Ledek renjun yang membuat jaemin langsung menggelitik tubuh renjun hingga renjun tertawa dan meminta jaemin berhenti.

"Hyung hentikan." Ucap renjun disela-sela tawanya.

"Makanya jangan meledek Hyung " Ucap jaemin ketus.

"Mianhe Hyung." Ucap renjun sembari mengecup pipi sang tunangan.

"Bukan disitu. Disini. Baru Hyung akan memaafkannya." Ucap jaemin sembari menunjuk bibirnya. Renjun tersenyum lebih lebar hingga puppy eyesnya terbentuk dan jaemin ikut terpesona hanya karena hal kecil itu.

Cup.

Renjun mencium bibir tunangannya itu dan saat akan menarik dirinya, jaemin malah menahan tengkuknya dan memperdalam ciumannya pada sang tunangan. Sedangkan renjun hanya tersenyum lalu melingkarkan tangannya pada leher sang dominan sembari membalas ciuman tunangannya yang sangat memabukkan itu





























——————




Maaf kalo ada typo



Alur makin cepet yaa

A Good Wife Is Tsundere - ENDWhere stories live. Discover now