Chapter 40

2K 188 10
                                    

Sasaki duduk di meja bundar bersama dengan para Petinggi CCG. Washuu Tsuneyoshi, Washu Matsuri, Marude Itsuki, dan Kepala Sipir Cochlea Haisaki.

"Investigator First-Class Sasaki Haise. Kami ingin memberitahukan bahwa ghoul yang ada di bawah pengawasanmu, Fueguchi Hinami, akan kami disposal." Tukas washuu. Sasaki terdiam sejenak.

"Mengapa Fueguchi Hinami di disposal?" Tanya sasaki.

"Dia tidak memberi kita keuntungan. Informasi yang kita dapat juga tidak berguna. Jadi lebih baik Fueguchi Hinami masuk disposal list." Celetuk haisaki.

"Sebenarnya kami tidak butuh persetujuan darimu, karena ini perintah dari petinggi CCG. Tapi kami hanya ingin kau tahu, Investigator Sasaki." Jelas marude.

Sasaki terdiam sejenak, lelaki itu mengambil napas pendek lalu dengan berat hati ia mengangguk.

"Baik. Disposal Fueguchi Hinami akan di laksanakan besok. Untuk itu, Investigator Sasaki, aku tempatkan kau di Cochlea untuk mengawasi Fueguchi. Siapa tahu ia melakukan tindakan 'melarikan diri'." Perintah washuu.

Sasaki mengangguk. "Baik, pak."

-----

Sasaki keluar dari ruang meeting para petinggi, lelaki itu menundukkan wajahnya, kedua tangannya terkepal.

"Dadaku terasa sangat berat. Aku tidak tega, aku rasa aku tidak sanggup melihat Fueguchi di Disposal..." batin sasaki.

Sasaki berjalan menuju lift, lelaki itu ingin kembali ke tempat kerjanya. Besok , tepatnya jam 12 malam, Fueguchi Hinami akan di Disposal.

Jadi, sore ini sasaki akan berangkat ke Cochlea, lelaki itu akan terus berada di Cochlea, mengawasi hinami sampai gadis itu di Disposal.

Sasaki berjalan di koridor lantai dua, banyak karyawan CCG yang berlalu lalang. Tiba-tiba, sasaki berhenti melangkah. Lelaki itu menatap lurus ke depan.

Sasaki melihat seorang gadis cantik berkemeja putih dengan rok pensil hitam selutut. Di tangan gadis itu ada sebuah tab, sasaki yakin tab itu penuh dengan referensi gadis itu.

"Anaru..." gumam sasaki.

Sasaki melihat, hana sedang berbicara dengan seorang lelaki dengan gaya rambut bob. Furuta. 

Sasaki mendesah berat, lelaki itu sangat ingin menyapa hana. Tapi, ia tidak akan bisa bilang bahwa Hinami akan Disposal.

"Aku yakin, anaru dan fueguchi memiliki hubungan. Fueguchi bilang dia sangat dekat dengan kaneki. Itu berarti dia pasti juga sangat dengan anaru." Batin sasaki.

Sasaki berjalan mendekati hana dan furuta, mereka terlihat akrab, melihat hana yang tertawa pelan karena lawakan furuta.

Sasaki berdiri di dekat furuta, mata hana beralih pada sasaki yang berdiri di sebelah furuta. Hana yang awalnya tertawa, kini menjadi diam.

"Ah, boss! Sudah rapatnya?" Tanya furuta. Sasaki melirik furuta.

"Um," sasaki bergumam menanggapinya.

"Bagaimana? Apa boss menyetujui Fueguchi Hinami di disposal?" Tanya furuta.

Sasaki melirik furuta tajam. Dari mana lelaki ini tahu? Sasaki melirik hana, melihat reaksinya, wajah gadis itu biasa saja. Sasaki menatap furuta.

"Tidak ada yang bisa ku lakukan. Itu keputusan dari petinggi." Jawab sasaki. 

Sasaki menoleh kearah hana, gadis itu menatap ke bawah, tatapannya kosong. Sasaki tidak tahu apa yang hana pikirkan.

"Begitukah, berarti boss akan berjaga di Cochlea, ya. Aku juga loh. Yoroshiku, boss." Ujar furuta dengan senyum khas.

"Kalau begitu saya permisi dulu, selamat siang." Ujar hana, menunduk sebentar lalu gadis itu pergi meninggalkan sasaki dan furuta.

Re-Turn "Tokyo Ghoul:re"Where stories live. Discover now