Chapter 58

29.9K 1.8K 37
                                    

#Happy Reading :D

"Brengsek!!" Teriak Luke penuh dengan amarah

Rose menatap Luke yang terlihat gemetar karena mendengar perkataan Peter.

"Kenapa? Kau merasa kesal mendengar perkataanku?"

Luke mendengus mendengar pertanyaan Peter. Ia tahu dirinya harus berusaha mengontrol emosinya sebelum ia melakukan hal yang dilarang didunia Vampire.

Peter menatap Luke sambil tertawa kencang.

"Berhentilah tertawa, kau membuatku muak!"

Peter menghentikan tawanya namun masih memberikan seulas senyum kepada Luke.

"Aku senang membuatmu muak dengan mendengar tawa-ku Sir!" Jelas Peter membungkukkan tubuhnya memberikan hormat kepada Luke yang menurutnya sebuah penghinaan untuk Luke.

"Ka..kau!"

"Rosslyn, sebaiknya kau menahan Vampire itu untuk menyerangku" Gumam Peter tenang memperingatkan Rose yang terlihat cemas dibelakang Luke. "Ah, aku lupa kau tidak mengetahui peraturan dunia Vampire"

"Ma..maksudmu?" Tanya Rose tidak paham dengan yang Peter katakan, tidak ada kesalahan yang Luke lakukan sampai ia harus dihukum didunia Vampire.

"Kami para Hunter memburuh Vampire yang berusaha mengubah manusia menjadi Vampire, bagi mereka peraturan itu diizinkan kecuali mereka membunuh seorang manusia tanpa mengubahnya menjadi Vampire" Jelas Peter sambil melirikkan pandangannya menatap Luke yang terlihat siap untuk membunuhnya.

Rose mengalihkan pandangannya menatap kearah Luke, Rose yakin dirinya tidak mengenal Luke yang berdiri didepannya.

Ia melihat Mata pria itu sudah berubah menjadi merah sedangkan taring Vampirenya telah keluar dan membuat Pria itu terlihat siap menerkam siapa saja yang akan mendekatinya.

Tidak, Luke tidak boleh membunuh Peter Batin Rose menarik tangan Luke ketika pria itu siap berlari kearah Peter.

"Lucius!!" Teriak Rose mencoba menahan Luke dengan kekuatannya tapi tenaga pria itu terlalu kuat sehingga melempar tubuh Rose ke belakang hingga menabrak dinding.

Luke bahkan terlihat tidak peduli dengan Rose yang ia pikirkan hanya satu, membunuh pria yang ada didepannya.

"Lucius, A..aku mohon Jangan!" Teriak Rose kencang ketika ia melihat Luke sudah hampir mendekati Peter, sedangkan pria itu hanya tertawa melihat Rose meringis kesakitan.

Rose menutup matanya, ia bahkan tidak sanggup melihat apa yang akan Luke lakukan kepada Peter. Ia merasa perutnya terasa sakit setiap kali ia menggerakkan tubuhnya.

"Apa yang kau lakukan Lucius?!" Teriak seorang pria dan membuat Rose berusaha membuka matanya, Rose melihat Peter tergeletak dilantai namun tidak ada gigitan sedikitpun dilehernya.

Rose berusaha mengalihkan pandangannya menatap kearah pemilik suara itu, ia yakin pernah mendengar suara itu tapi tubuhnya terasa lemas, pandanganya mulai menghilang sebelum ia melihat pemilik suara itu dengan jelas.

"Co..Colin..?" Gumam Luke tanpa sadar, perlahan dirinya kembali normal namun pandangannya masih menatap pria yang ada didepannya.

Pria itu mengenakan jubah serba hitam dan mengenakan sebuah mask berwarna Emas menutupi wajahnya. Pria itu mengalihkan pandangannya menatap kearah Peter kemudian sedikit berjongkok untuk memeriksa denyut nadinya.

"Syukurlah aku tepat waktu" Guman Pria itu sambil menghela nafasnya dengan berat.

"Co..Colin" Gumam Luke kembali masih menatap Pria itu. "Kau Collin"

Duke In Love (Completed)Where stories live. Discover now