VENTISETTE

2K 147 4
                                    

Playlist: You are the reason - Calum Scott feat Leona Lewis

Bagi Chavalier mencintai Béatrice merupakan hal yang sangat berharga bagi dirinya.

Untuk pertama kali dalam hidupnya, seseorang masuk dan mengubah segalanya. Dan ia juga ingin untuk menjadi segalanya bagi wanita itu. Menjadi seseorang yang akan ditemui olehnya ketika ia ingin bercerita, temannya untuk tertawa. Dan sama seperti sebuah kapal yang berlayar akan kembali untuk pelabuhan. Ia ingin wanita itu menjadi tempat berlabuh, tempat dimana ia akan pulang.

Uang, kekayaan, bukanlah hal yang diinginkan oleh Chavalier. Namun hati wanita itu yang sangat diinginkannya. Ia menginginkan wanita itu kembali.

"Kenapa kau melakukannya? Kau punya banyak kesempatan untuk mengatakannya padaku, tapi kenapa kau tidak melakukannya?"

Béatrice kini duduk dihadapannya. Wanita itu memintanya untuk bertemu segera setelah ia menghubungi Chavalier. Yang Béatrice inginkan hanyalah sebuah jawaban. "Kau tak pernah memberikanku kesempatan untuk mengatakan sesuatu, Bee." Jawab Chavalier.

"Kalau aku memberikanmu kesempatan untuk menceritakan semuanya, apa sekarang kau akan menceritakannya?"

"Cerita apa yang kau inginkan?"

Béatrice menatap Chavalier dalam. "Semuanya. Cerita tentang kau yang tidak ku ketahui." Béatrice berkata. "Aku ingin kau menceritakannya padaku. Segala yang tidak ku ketahui. Alasan kau melakukannya. Apa yang terjadi padamu. Aku ingin tahu."

Chavalier masih ragu untuk mengatakannya. Karena ia takut jika wanita itu takkan mempercayainya. Ia hanya tidak ingin wanita itu semakin membencinya. Seperti yang Béatrice katakan sebelumnya. Apa yang dikatakan Chavalier takkan mengubah apapun. "Kau sebelumnya pernah berkata padaku Béatrice. Bahwa apa yang ku katakan takkan mengubah apapun. Kau takkan percaya."

Kini Béatrice baru saja menyadari luka yang ada di dalam diri pria itu. Selama ini, Béatrice hanya memperhatikan lukanya sendiri. Ia bahkan tak pernah menyadari bahwa ada juga orang yang terluka. Mungkin luka itu malah lebih parah daripada miliknya.

"Kalau begitu ceritakan." Kata Béatrice. "Kali ini. Aku akan mempercayai apa yang kau katakan. Selama ini aku selalu memandang segalanya dan melakukan segalanya sesuai dengan sudut pandangku sendiri. Aku ingin melihat dari sisi pandangmu."

"Aku.." Chavalier melihat bola mata aquamarine itu kembali. Ia akan menceritakan semuanya. "Seperti yang kau tahu, aku memang mengikuti taruhan dengan teman-temanku untuk mempermainkan dirimu. Aku seharusnya menang jika aku bisa menaklukanmu, tapi aku malah yang jatuh. Aku mencintaimu. Maka hari itu, aku memutuskan untuk menyerahkan semuanya. Aku mengalah."

***

"Jadi, apa sebenarnya yang membuatmu menyuruh kami semua untuk datang kesini?" Tanya Georgio.

Pryce melihat Chavalier dengan datar. Sebenarnya, ia tidak peduli dengan apapun yang dikatakan oleh Chavalier. Karena ia menyadari bahwa ada satu hal yang bisa membuatnya menang telak dari Chavalier. Dengan membuat gadis itu menjauh darinya maka semuanya akan berakhir.

Kemenangan beralih ke tangan Pryce.

Ia melihat ke arah pintu masuk ke taman dan masih belum melihat siapapun disana. Pryce hanya mengkhawatirkan rencananya. Bukan apa yang dikatakan oleh Chavalier. Ia berharap dewi keberuntungan berpihak padanya kali ini.

"Aku ingin mengaku kalah." Kata Chavalier pada teman-temannya.

Baik Logan, Hugo, dan Georgio menatap Chavalier dengan terkejut. Namun beda halnya dengan Pryce, laki-laki itu tersenyum miring. Ia tahu hal ini akan terjadi. Dan dengan adanya semua ini, maka rencananya akan berjalan lancar. Pryce akan langsung menghancurkan 2 orang sekaligus. Béatrice dan juga Chavalier.

AQUAMARINE | EUROPE SERIES #2 (COMPLETED ✔)Where stories live. Discover now