Candy's Story.1.

556 119 369
                                    

Warninggg!!!
Typo dimana-mana.

💜Happy reading gaes💜

"Sahabat sejati selalu ada di saat kamu sedih maupun bahagia. Karena sahabat sejati tidak mungkin ada di saat kamu sedang bahagia saja."

- CANDY'S STORY -

PAGI yang cerah menemani hari pertama Candy masuk sebagai murid baru di SMA Schwan.

Candy Olivia Rickard, gadis manis seperti namanya yang memiliki kepribadian yang berubah-ubah. Dia dingin? sangat. Dia jutek? jangan ditanya lagi. Dia pendiem? bisa dibilang iya bisa dibilang enggak. Dia suka berantem? jagonya. Pokoknya kepribadian yang Candy punya itu sangat unik. Selalu saja berubah tergantung suasana hatinya.

Candy kini menuruni mobil dan seketika menghentikan niatnya untuk berjalan masuk ke sekolah barunya karena banyak omongan siswa siswi yang terdengar begitu nyaring masuk ke dalam telinganya.

Bro, gilak tu ada murid baru, cantik lagi.

Neng siapa namanya? Kenalan dong.

Gue harap dia masuk ke kelas gue.

Gila nih orang, titisan bidadari atau apa sih.

Biasa aja kali. Norak lo semua.

Gila cantik nya melebihi pacar gue.

Neng cantik, mau ga jadi pacar aku.

Dan masih banyak lagi ocehan ocehan yang mereka lontarkan.

Dengusan malas mulai terdengar dari bibir Candy.

"Dek, ga usah didengerin omongannya mereka" ucap seseorang dari dalam mobil.

"Iya kak" balasnya singkat. Orang yang berada di dalam mobil kini ikut menuruni mobil dan berjalan ke arah Candy.

"Ngapain ikut turun?" tanya Candy penasaran.

"Gue anterin lo sampe kelas" balasnya. Segera Candy menggeleng.

"Apaan sih kak. Aku ini udah SMA. Masak iya dianterin sampe kelas." balas Candy ketus.

"Aku juga harus ke ruang kepala sekolah dulu"

"Yaudah gue anterin lo sampe sana" ucapnya seraya menggandeng Candy.

"Ya Allah kak Edward. Bisa diem di sini ga? Apa pulang aja sana!" ujar Candy kesal. Bisa ditaruh dimana mukanya jika ia benar benar diantarkan masuk oleh Edward. Malu setengah mati yang ada.

"Galak bener adik gue. Yaudah gue pulang." putus Edward seraya berjalan memasuki mobil.

"Ati-ati kak" ucap Candy.

"Ya, lo juga ati ati. Jangan deket deket sama cowok!" peringat Edward.

"Iya kak" balas Candy, patuh.

Candy's StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang