SEPTIHAN

37. EVERYTHING I DIDN'T SAY

Happy 17 juta pembaca cerita Septihan<3

Ayo absen mana aja atau username mana hadir hari ini buat baca Septian?

Sebut 1 nama tokoh laki-laki di cerita Septihan yang kamu suka?

Siap mengisi semua paragrafnya dengan komentar?

37. SEPTIAN: EVERYTHING I DIDN'T SAY

“Ketika kamu merasa sedih karena seluruh orang dan dunia sedang tidak memihakmu. Coba lihat sekitar. Kadang kala kamu lupa untuk bersyukur dengan apa yang sudah kamu punya dan dapatkan. Sementara mungkin orang lain belum tentu memilikinya.” — Septihan

“Pacaran terooss. Depan muka gue aja pacaran teros,” ujar Guntur pada Septian dan Jihan.

“Iri bilang sahabat,” ujar Bams.

“Jangan ngamuk gitulah Tur ntar mermed-mermed lo bangkit ke sini trus nyamperin kita. Ngajak gelud,” ujar Jordan.

“Gue pukul lu pake ekor duyung nanti Dan,” ujar Guntur menampakkan wajah kesalnya.

“Pukul kalau berani,” Jordan menunjukkan pipinya pada Guntur.

“Gue sengat lo nanti pake listrik ubur-ubur,” ujar Guntur pada Jordan.

“Emang ubur-ubur ada listriknya?” tanya Bams.

“Ada lah! Itu makanya lo pas pelajaran IPA jangan molor mulu,” ujar Guntur sewot.

“Ada juga lu yang molor tiap pelajaran di bawah meja Tur,” balas Bams.

“Gak ada yang cantik Tur duyungnya? Buat gue aja. Gue kekepin di rumah nanti,” ujar Jordan.

Oji tidak bisa menahan diri untuk tidak tertawa. “Udah Dan. Diem. Noh jadi murka kan putra duyung kita? Ntar Ravispa ribut sama duyung-duyung kan gak bener Dan,” ujarnya lagi.

Jordan seperti teringat sesuatu. “We ngeri juga ya kalau gitu? Bisa habis Warjok sama antek-anteknya Guntur,” ujarnya.

“Diterbangin duyung ntar kita kan berabe Dan,” ujar Bams.

“Berisik!!!” ujar Guntur sebal. “Duyung-duyung gue! Ngapa lo semua sewot?” ujar cowok itu.

“Siap baginda,” ujar Oji.

“Guntur si putra mahkota duyung,” ujar Galaksi.

“Guntur bapak dari segala bapak duyung,” ujar Oji.

“Habis itu lo daftar Tur jadi pemain mermed in love. Jadi putra duyungnya,” ujar Nyong.

“Trus judulnya. Duyung yang terdampar,” ujar Oji.

Jordan tertawa puas karenanya. “Enak amat jadi duyungnya. Jadi tukang kabelnya lah,” ujar cowok itu.

“Gue sebagai raja mermed sangat tersinggung mendengarnya Dan,”ujar Guntur.

“Bercanda baginda. Jangan hukum aku baginda,” ujar Jordan.

“Sinting,” ceplos Septian pada teman-temannya.

“Harusnya judulnya tuh gini. Duyung yang terdampar di antara duyung-duyung lainnya,” ujar Jordan.

Guntur tertawa karenanya. “Perserikatan duyung-duyung.”

“Konspirasi duyung yang terdampar,” ujar Bams.

“Duyung bukan boneka,” ujar Guntur.

“Duyung juga manusia,” ujar Galaksi.

“Tinggi amat ilmu lu pake konspirasi segala,” ujar Oji pada Bams. “Harusnya tuh judulnya gini. Duyung dan pembantunya. Beserta majikannya Oji Anuraga Raspati,” ujar cowok itu lagi.