BL - Stone Age Husband Raising Journal

Chapter 6

Sementara Xiong Ye berbicara, dia mengendus udara. 

Sebagai seorang pria yang terbangun sebagai beruang coklat, dia memiliki hidung yang sangat sensitif bahkan ketika dia tidak dalam bentuk binatang.

Berdasarkan penciuman, dia bisa dengan jelas mengatakan bahwa orang di depannya adalah Shi Li.

Tapi… Shi Li tidak seperti ini.

Xiong Ye mengerutkan kening saat dia melihat Shi Li. 

Shi Li tercengang saat mendengar pertanyaan Xiong Ye.

Sampai Xiong Ye tiba-tiba menanyakan hal ini… Dia menyadari bahwa reaksinya telah membuat Xiong Ye curiga.

Dia dengan asal menjawab, "Aku mengatakan bahwa setelah kita bersama di masa depan, aku akan memberimu daging terbaik untuk dimakan setiap hari."

Janji ini adalah sesuatu yang diingat Shi Li. Bagaimanapun, di kehidupan sebelumnya, setelah menjadi Raja Binatang, Xiong Ye telah menunjukkannya, dan Shi Li selalu merasa bahwa janjinya ini sangat konyol.

Setelah mencapai kekuatan besar, siapa yang peduli dengan sepotong daging?

Namun, setelah mengatakan janji itu dengan lantang sekali lagi… Shi Li pasti teringat beberapa hal yang telah terjadi selama periode waktu ini.

Ketika dia masih muda, dia memang sangat menyukai Xiong Ye. Bahkan mengesampingkan perasaannya, Xiong Ye telah menjadi pilihan terbaik saat itu.

Ibunya, adik laki-lakinya, dan dia semua telah diusir dari suku lain. Ibunya sangat lemah, dan dia belum membangunkan bentuk binatangnya; mereka hampir mati kelaparan dan juga menghadapi banyak bahaya. 

Suatu ketika, ketika dia dalam bahaya, dia akhirnya membangunkan bentuk binatangnya, tetapi dia masih muda pada saat itu. Bentuk hewannya yang terbangun juga merupakan anak yang belum dewasa, jadi dia sama sekali tidak bisa berburu.

Jika dia terbangun lebih awal, mungkin keluarganya mungkin tidak diusir dari sukunya karena pertimbangan bentuk hewannya, tetapi dia harus bangun agak terlambat. 

Untuk seorang anak dengan bentuk binatang yang baru terbangun, tidak peduli seberapa kuatnya, bentuk binatang itu sama sekali tidak ada artinya. Bahkan, dia lebih lapar karena dia sekarang membutuhkan lebih banyak makanan.

Tidak sampai dia mencuri ikan Xiong Ye, dia mulai memiliki kehidupan yang relatif stabil –– wilayah Suku Beruang Besar telah dipilih oleh pendeta Suku Beruang Besar sebelumnya. Itu dekat sungai, dikelilingi oleh banyak tanaman yang dapat dimakan, dan memiliki keamanan relatif dikelilingi oleh pegunungan ... Akhirnya, mereka tidak perlu lagi khawatir disergap di tengah malam ketika mereka tidur dan akhirnya tidak dapat melihat matahari terbit keesokan harinya. 

Namun ibu dan adik laki-lakinya seperti dua gunung yang membebani dirinya, dan dia harus menemukan cara untuk memastikan mereka bisa makan dengan baik.

Selama tahun-tahun itu, dia merasa sangat tertekan sepanjang waktu karena dia khawatir tentang makanan setiap hari. Selama periode waktu itu, hanya Xiong Ye yang bisa membuatnya merasa sedikit lebih santai.

Xiong Ye muda yang membawanya ke sungai untuk menangkap ikan dan udang, dan Xiong Ye-lah yang mengajarinya apa yang bisa dimakan dan apa yang tidak. Itu juga Xiong Ye yang memberinya makanan beberapa kali ketika dia hampir tidak bisa bertahan lebih lama lagi.