11. Ultah Pernikahan

955 68 0
                                    

Belum dimulai, siap-siap saja.

Taehyung menatap gadis yang ada di depannya. Gadis itu sekarang benar-benar terlihat kurus dan sedikit mengenaskan bagi Taehyung.

"Ada, apa?" tanya Taehyung dengan wajahnya yang masih datar.

"Aku ingin meminta maaf padamu dan Andara."

"Aku tidak tahu harus memaafkanmu atau tidak. Istriku mengalami depresi dan hampir mengakhiri hidupnya berulang kali. Apa masih pantas kau muncul di hadapanku?" Taehyung mengepalkan kedua tangannya.

Naeun mendongak, memberanikan matanya untuk melihat Taehyung. "Aku melakukannya karna aku mencintaimu. Apa aku tidak boleh mendapatkan kebahagiannku sendiri?"

Taehyung menggeram. "Aku tidak mencintaimu. Carilah kebahagianmu sendiri dengan tidak melukai perasaan wanita manapun."

"Aku ingin kembali menjadi milikmu. Aku akan janji untuk tidak bilang kepada siapapun atas hubungan kita." Naeun menyentuh punggung tangan Taehyung, membuat sang empu menepisnya dengan kasar.

"Kau gila. Mau aku mutilasi, hah?" balas Taehyung yang bergerak mengambil tisu basah dan diusapnya ke punggung tangan yang di sentuh Naeun.

Naeun melihat pergerakan Taehyung barusan. Laki-laki itu bahkan sangat jijik jika bersentuhan dengan Naeun.

"Apa aku semenjijikkan itu?" tanya Naeun dengan mata berkaca-kaca, berharap Taehyung mengerti perasaannya.

"Bahkan aku ingin membakarmu hidup-hidup," jawab Taehyung dingin. Mata elangnya menatap tajam ke Naeun.

Taehyung bahkan sudah sangat ingin mencabik-cabik wajah gadis itu. Wajah Naeun mengingatkannya dengan kondisi Andara waktu Taehyung mengatakan untuk memilih menggugurkan jagoan mereka.

Andara yang menangis, memohon untuk Taehyung meyelamatkan kandungannya. Gadis lemah-selemahnya yang terus tersakiti sampai seluruh hidupnya hanya penuh dengan penderitaan.

(**)

"Andara?"

Andara menoleh. "Jimin Oppa..."

"Sedang apa?" Jimin melihat kedua tangan Andara yang memegang kedua botol parfum.

"Memilih parfum untuk Taehyung. Hari ini perayaan ulang tahun pernikahan kami, hehe."

Mendengarnya membuat Jimin menaikkan kedua alisnya. Andara wanita yang dulu selalu Jimin lindungi semasa kuliahnya. Dulu, sebelum Andara benar-benar dekat dengan Taehyung, Andara selalu menempel pada Jimin, kemanapun Jimin pergi maka disitu akan ada Andara. Bahkan, Jimin akan rela ke kampus padahal tidak ada jadwal, demi menjemput Andara.

Jimin pikir, dia akan berakhir pada Andara. Seharusnya, Jimin selangkah lebih awal untuk mengutarakan perasaannya. Ternyata, hari itu Jimin terlambat...wanita itu sudah dulu menjadi milik Taehyung. Walau begitu, Jimin terus berusaha menjaga Andara sebagai seseorang yang akan selalu menjadi tempat bersandar jika Andara lelah.

Marriage Life Season 2 | KTH Euphoria [✔]Where stories live. Discover now