[B3] The Surrogate Bride of the Colonel He (赫少的代嫁小新娘)

Chapter 513

Yangyi Luar Biasa

"Terima kasih, terima kasih." Kepala pria itu meminta maaf.

“Jika kamu ingin berterima kasih kepadaku, berhentilah mengarahkan pistol ke kepalaku. Berhati-hatilah bahwa aku akan meledakkan kepala mereka jika aku marah.”

Xu Yangyi cemberut karena dua pria lainnya menodongkan pistol ke kepalanya.

"Maafkan aku."

Pria itu meminta rekan-rekannya untuk meletakkan pistol.

Kedua pria itu bertukar pandang dan meletakkan pistol setelah ragu-ragu sejenak. Mereka bertanya dengan cemas: “Bos, apakah kita menunggu He Jingyan datang? Bagaimana jika dia membawa anak itu pergi?”

“Ya, ayo pergi sekarang untuk berjaga-jaga.”

“Tidak perlu. Kita akan menunggunya. Dia tidak terdengar marah di telepon tadi. Mungkin kita bisa membujuknya untuk pergi bersama kita.”

Nyonya mengharapkan mereka untuk menyelesaikan masalah secara damai.

“Yah, namaku Leo, kapten operasi. Mereka memanggilku Bos.”

Pria itu tiba-tiba memperkenalkan dirinya. Dia menggaruk kepalanya dan tersenyum malu. Jelas, dia tidak pandai bersosialisasi.

Xu Yangyi meliriknya: "Aku Xu Yangyi." Dia sopan.

"Aku tahu kamu adalah istri dari Kolonel Negara H. Aku mengetahui tentangmu dari Nyonya kami."

"Apakah Nyonyamu mengenalku?"

"Ya, tentu saja."

"Oh, begitu." Xu Yangyi berkata dengan kurang tertarik.

Dua pria lainnya marah dengan kesombongan Xu Yangyi, dan mereka mulai mengeluh.

“Aku tidak peduli siapa kamu. Bos kami adalah pria yang bermartabat di Negara C, kamu tidak bisa begitu kasar padanya.”

“Kamu tidak menghormati Bos kami, dan itu berarti kamu meremehkan prajurit dan negara kami.”

'Apa? Aku meremehkan negara mereka? Aku tidak akan disalahkan.'

Dia tidak peduli dengan dua pria kuno yang keras kepala ini.

"Aku bosan. Beri aku ponselmu. Aku ingin bermain game."

Dia mengulurkan tangannya ke Leo.

"Oh, baiklah!" Leo buru-buru mengeluarkan ponselnya dan memperkenalkan permainan kepadanya. “Ini adalah survival game, yang populer di kalangan prajurit. Aku pikir kamu akan menyukainya. Kamu bisa mencobanya.”

Xu Yangyi tertarik. Dia menyukai hal ini.

Dia membaca perkenalam dan segera mulai bermain. Leo tercengang. Butuh waktu lama baginya untuk mengetahui aturan pada awalnya.

"Kamu menakjubkan. Kamu tahu cara memainkannya begitu cepat."

Faktanya, Xu Yangyi sering memainkan game jenis ini dengan Yan Xingwei, jadi dia akrab dengan game ini.

"Apakah kamu bisa mengajariku?" Mata Leo berbinar.

Selain pelatihan, mereka tidak memiliki kegiatan rekreasi lainnya. Biasanya, mereka tidak akan melakukan apa-apa karena Negara C kecil dan kekurangan sumber daya.

Selain itu, mereka menggunakan ponsel lama, yang membuat Xu Yangyi merasa tidak nyaman.

"Jika kamu ingin belajar, aku bisa mengajarimu. Mudah."

Saat dia bermain, dia menjawab dengan santai.

"Benarkah? Kamu harus mengajariku ketika kita kembali ke Negara C."

Kegembiraan Leo mengejutkan Xu Yangyi, yang meliriknya dan berkata oke.

'Ini hanya game. Kenapa dia begitu bahagia? Aneh sekali.’

Kedua prajurit memperhatikan mereka dan menjadi cemberut. Hanya dalam satu jam, Leo dan Xu Yangyi akrab satu sama lain.

Pada saat ini, He Jingyan memperhatikan Xu Yangyi di kejauhan dengan wajah cemberut. Dia mengira Xu Yangyi akan marah dan mengutuk para prajurit dari Negara C. Yang mengejutkan, istrinya sedang bermain game seperti tuan mereka.

Orang-orang di belakang He Jingyan memiliki ekspresi yang sama dengan He Jingyan, berpikir: 'Yangyi memang luar biasa.'